SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Upaya meningkatkan kesadaran serta kepedulian lingkungan di kalangan mahasiswa dan masyarakat dilakukan. Kementerian Lingkungan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) kembali menggelar program tahunan bertajuk Unesa Environmental Action #2.
Program ini tidak hanya mengusung misi untuk membangkitkan kesadaran akan pentingnya menjaga alam, tetapi juga mendorong partisipasi aktif melalui aksi nyata berupa penanaman mangrove.
Acara yang sukses diselenggarakan pada Sabtu (16/11/2024) di Eko Wisata Mangrove Wonorejo ini mengusung tema yang penuh makna, “Peduli Alam, Rawat Kehidupan, Wariskan Masa Depan”, sebagai bentuk komitmen untuk menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan.
Fadhil, selaku ketua pelaksana, menegaskan pentingnya kegiatan ini, terutama bagi kalangan generasi muda. "Aksi ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan upaya nyata untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan di kalangan mahasiswa. Dengan penanaman pohon dan pembersihan area mangrove, kami berharap bisa membangun kepedulian generasi muda terhadap masa depan bumi," ujarnya.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Lingkungan BEM UNESA dengan Trash Control Community (TCC). Acara dimulai dengan penanaman sebanyak 100 bibit mangrove di kawasan wisata, dilanjutkan dengan aksi pembersihan sampah di area sekitar, dan diakhiri dengan sesi diskusi bersama komunitas TCC.
Presiden BEM UNESA, Sutrisno, menegaskan bahwa aksi ini adalah bukti nyata dari komitmen BEM UNESA dalam konservasi lingkungan. "Lewat kegiatan ini, kami menunjukkan bahwa BEM UNESA benar-benar peduli terhadap pelestarian lingkungan. Penanaman mangrove dan aksi bersih-bersih ini menjadi langkah awal kami untuk menjaga ekosistem pesisir," jelasnya.
Tidak hanya sekadar acara satu hari, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi pemicu perubahan jangka panjang bagi mahasiswa dan masyarakat. Ziadatur Risqiyah, Ketua TCC, mengungkapkan harapannya agar kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan membawa dampak signifikan.
"Saya berharap acara ini tidak berhenti di sini saja, tetapi menjadi kegiatan yang berkelanjutan. Kami ingin kegiatan ini dapat menginspirasi mahasiswa lain dan berdampak positif pada ekosistem mangrove di masa mendatang. Semoga upaya ini juga dapat berkontribusi pada pencapaian nilai-nilai Sustainable Development Goals (SDGs), menuju Indonesia Emas yang lebih hijau," ungkap Ziadatur.
Dengan partisipasi aktif dari mahasiswa dan masyarakat, kegiatan Unesa Environmental Action #2 ini diharapkan mampu menciptakan kontribusi nyata dalam pelestarian lingkungan dan membangun masa depan yang lebih berkelanjutan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait