SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Buku fenomenal Quranic Law of Attraction (QLOA) telah mengubah perspektif umat Muslim sejak pertama kali diterbitkan pada tahun 2007. Berbeda dengan konsep Barat yang menitikberatkan pada ego dan semesta, QLOA mengarahkan hukum ketertarikan kepada energi suci Al-Quran.
Ditulis oleh Rusdin S. Rauf, buku ini menyoroti pentingnya menggabungkan doa, syukur, dan kesabaran sebagai landasan spiritual untuk mencapai kesuksesan dunia dan akhirat. Hingga tahun 2010, buku QLOA menjadi best-seller di kategori non-fiksi Islam di Indonesia dan Malaysia.
Konsep dari buku Quranic Law of Attraction menjelaskan tiga energi utama: energi sabar, energi syukur, dan energi doa. Doa merupakan serangkaian ucapan yang diucapkan oleh umat Muslim sebagai bentuk ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Doa juga menjadi manifestasi dari tauhid, yaitu keyakinan pada kekuasaan dan kasih sayang Allah yang Maha Kuasa atas segala hal.
Setelah diterbitkan kembali pada tahun 2021 oleh penerbit Insight First Indonesia yang menjadi anggota IKAPI (CV. Wawasan Satu Indonesia), buku QLOA kembali meraih popularitas sebagai bestseller, bahkan viral di media sosial, menjadikannya buku yang mendominasi hati pembaca di Indonesia.
Transformasi Buku Menjadi Seminar Offline
Pada tanggal 17 Desember 2023, digelar seminar perdana Quranic Law of Attraction: Manifesting Hope and Abundance di Menara 165 Jakarta, dihadiri oleh hampir 2000 peserta.
Selama acara tersebut, peserta tidak hanya mendengarkan teori, tetapi juga langsung mempraktikkan scripting, afirmasi, dan visualisasi doa bersama Rusdin S. Rauf.
"Kami ingin peserta memahami bahwa doa memiliki energi luar biasa ketika didasari oleh keyakinan penuh kepada Allah SWT. Harapan acara ini adalah memberikan manfaat bagi para peserta, sehingga mereka semakin yakin dengan doa dan keinginan mereka, dan semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT," ujar Marlina Iryatie, CEO Insight First Indonesia.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait