SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh pelajar Jawa Timur di kancah internasional. Dalam ajang Youth Innovation Forum yang digelar oleh Global Youth Action di Malaysia, Singapura, dan Thailand pada 13 Desember 2024, tiga siswa dari SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun berhasil meraih empat penghargaan sekaligus, membawa nama Jawa Timur bersinar di panggung dunia.
Ketiga siswa tersebut, yakni Nakula Fauzan Ramadhana, Ervina Shali Purnamawati, dan Farras Nafisa, sukses membawa pulang penghargaan di kategori Special Funded Delegate, TOP 15 SDG’s Idea Innovation Presentation, The First Winner Creative Video Competition, dan The Most Favorite Creative Video Competition.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paewai, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian luar biasa ini. Menurutnya, keberhasilan para siswa ini menjadi bukti bahwa pendidikan di Jawa Timur mampu melahirkan generasi berani bersaing di kancah internasional.
"Selain mengukir prestasi di level global, mereka juga membawa misi penting terkait Sustainable Development Goals (SDGs) atau pembangunan berkelanjutan, yang menjadi isu dunia saat ini," ujar Aries, Minggu (15/12).
Ia juga mengapresiasi semangat belajar siswa yang tidak hanya berfokus pada pendidikan formal, tetapi juga memanfaatkan kesempatan untuk mengembangkan kompetensi melalui kegiatan seperti Youth Innovation Forum.
Ajang ini membuka peluang bagi anak-anak Indonesia untuk mengeksplorasi potensi melalui program seperti pertukaran pelajar, kompetisi, hingga pengembangan keterampilan.
Salah satu siswa, Nakula Fauzan Ramadhana, meraih tiga penghargaan berkat ide inovatifnya bertajuk "GROW: Growing SDGs Awareness for Young Generations". Konsep ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya SDGs melalui empat langkah utama:
1. Guide: Membuat buku edukasi tentang SDGs.
2. Reach: Menjangkau lebih banyak anak-anak dengan promosi poster SDGs di tempat pendidikan dan publik.
3. Organize: Membentuk komunitas yang melibatkan guru, tokoh pendidikan, dan masyarakat lokal untuk mendukung inisiatif ini.
4. Widen: Memanfaatkan media sosial untuk memperluas jangkauan kampanye kesadaran tentang SDGs.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait