Surabaya Beralih ke Kendaraan Ramah Lingkungan, 42 Unit Mobil Listrik Didatangkan untuk Kepala Dinas

SURABAYA, iNEWSSURABAYA.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya semakin serius mendorong transisi ke kendaraan ramah lingkungan. Tahun ini, mobil dinas untuk operasional kepala perangkat daerah (PD) akan diganti dengan mobil listrik. Langkah ini dilakukan melalui sistem sewa, dengan target seluruh kendaraan tersedia pada pekan depan.

Kepala Bagian Pengadaan Barang/Jasa dan Administrasi Pembangunan Kota Surabaya, Ali Murtadlo, mengungkapkan bahwa Pemkot Surabaya telah memesan 42 unit mobil listrik, termasuk untuk Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. Saat ini, 13 unit sudah tiba. 

“Sudah 13 yang datang dari pihak penyedia, totalnya 42 unit termasuk mobil untuk wali kota,” ujar Ali, Kamis (9/1/2024).

Ali menjelaskan, jika penyedia yang ditunjuk tidak dapat memenuhi target, Pemkot akan beralih ke penyedia lain. “Kalau sampai minggu ini belum terpenuhi, kita akan ganti ke penyedia lain. Kita harus memastikan semua kendaraan tersedia sesuai jadwal,” tegasnya.

Mobil yang akan digunakan adalah tipe BYD M6, dengan kapasitas baterai 55,4 kWh, mampu menempuh jarak hingga 420 kilometer, dan menyediakan 7 tempat duduk. Anggaran yang disiapkan untuk sewa per unit mencapai Rp13 juta per bulan, dengan kontrak selama satu tahun.

Untuk mendukung operasional mobil listrik ini, Pemkot Surabaya telah menyiapkan empat titik pengisian daya, yaitu di Balai Kota, Masjid Al-Muhajirin di Jalan Jimerto, dan Gedung Siola. 

“Kami sudah memiliki empat titik pengisian daya. Dua di belakang Balai Kota, satu di Masjid Al-Muhajirin, dan satu lagi di Siola,” jelas Ali.

Tingginya permintaan mobil listrik BYD M6 menjadi salah satu kendala dalam pengadaan. “Unitnya cepat habis karena banyak peminat, termasuk yang digunakan sebagai taksi di Jakarta,” ungkap Ali. Namun, ia optimis pengadaan akan selesai tepat waktu setelah masa uji coba selesai.

Pemkot Surabaya sebelumnya telah menggunakan lima unit mobil listrik pada akhir 2024 untuk operasional beberapa kepala perangkat daerah. Kendaraan ini digunakan oleh Kepala BPBD, Kepala Dinas SDA dan Bina Marga, serta jajaran asisten di lingkungan Pemkot Surabaya.

Dengan langkah ini, Surabaya semakin menunjukkan komitmennya terhadap penggunaan energi terbarukan dan inovasi ramah lingkungan. “Ini langkah konkret Pemkot Surabaya dalam mendukung energi bersih sekaligus meningkatkan efisiensi kendaraan operasional,” tutup Ali.

Editor : Arif Ardliyanto