Selain itu, patroli di masjid-masjid besar seperti Masjid Al-Akbar, Masjid Agung Sunan Ampel, dan Masjid Rahmat Kembang Kuning juga diperketat untuk mencegah maraknya pengemis selama tarawih.
Dalam pelaksanaannya, Satpol PP Surabaya bekerja sama dengan TNI dan Polri untuk meningkatkan pengamanan. Fikser juga mengimbau para orang tua agar lebih mengawasi aktivitas anak-anaknya, terutama di malam hari setelah pukul 21.00 WIB.
“Jika ada yang terlibat tawuran, perang sarung, atau kedapatan membawa senjata tajam, kami akan menyerahkan mereka kepada pihak kepolisian,” tegasnya.
Dengan langkah-langkah ini, Pemkot Surabaya berharap ketertiban dan keamanan selama Ramadan 2025 dapat tetap terjaga, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan tenang dan nyaman.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait