SURAKARTA, iNEWSSURABAYA.ID – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, melakukan kunjungan silaturahmi ke kediaman Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Jalan Kutai Utara No 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah, Selasa (15/4/2025). Pertemuan ini membahas strategi menghadapi ancaman Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Khofifah didampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto dan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin. Rombongan tiba di kediaman Jokowi sekitar pukul 10.00 WIB. Silaturahmi ini juga bertepatan dengan momen Halal Bihalal pasca-Lebaran 2025.
Strategi Cegah PHK Massal di Jawa Timur
Dalam pertemuan tersebut, Khofifah menyampaikan langkah-langkah konkret yang telah diambil Pemprov Jatim untuk mencegah lonjakan PHK. Salah satunya adalah menjalin komunikasi langsung dengan perusahaan-perusahaan besar di wilayahnya.
“Kami undang perusahaan dengan jumlah karyawan di atas 4.000 orang ke Gedung Negara Grahadi. Alhamdulillah, mereka sepakat untuk menghindari PHK. Jika ada pengurangan produksi, cukup dengan pengurangan jam atau hari kerja, bukan pemutusan hubungan kerja,” jelas Khofifah.
Khofifah juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan jajaran Forkopimda untuk menjaga stabilitas sosial dan ekonomi di tengah kondisi global yang tidak menentu.
“Sinergi ini penting agar masyarakat tetap optimis dan tidak panik. Kita harus menciptakan suasana kondusif, kerja keras, dan sikap mitigatif dalam menyikapi tantangan ekonomi,” tambahnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait