SAMPANG, iNewsSurabaya.id – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyalurkan bantuan sosial senilai total Rp12,6 miliar kepada masyarakat Kabupaten Sampang. Penyaluran dilakukan di Pendopo Trunojoyo, Senin (11/8/2025), dengan disertai pembagian ratusan bendera Merah Putih dan paket sembako bagi para tukang becak.
Dalam kesempatan tersebut, Khofifah menegaskan bahwa seluruh penerima bansos harus memanfaatkan bantuan secara tepat, produktif, dan tidak untuk hal merugikan seperti judi online. Ia mengingatkan, temuan PPATK sempat mengungkap adanya dana bantuan sosial di beberapa daerah yang disalahgunakan untuk aktivitas ilegal tersebut.
“Saya percaya masyarakat Sampang tidak akan melakukan hal itu. Gunakan bantuan ini untuk meningkatkan ekonomi keluarga agar bisa naik kelas,” ujar Khofifah.
Bantuan yang disalurkan mencakup berbagai program, di antaranya: Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD) untuk 194 penerima, masing-masing Rp3,6 juta per tahun, total Rp688,4 juta dan Alat Bantu Mobilitas Lansia dan Disabilitas sebanyak 37 unit senilai Rp174,6 juta.
Sementara Bansos Lansia PKH Plus kepada 2.872 keluarga, masing-masing Rp2 juta per tahun, serta 614 penerima tambahan hasil perluasan PAPBD Jatim 2025 senilai Rp1,5 juta per tahun. BLT Buruh Pabrik Rokok untuk 11 penerima, total Rp14,5 juta.
Bantuan KIP PPKS Jawara, KIP Eks PPKS Jawara, dan KIP Putri Jawara untuk ratusan penerima, total Rp486 juta, Program Pemberdayaan BUMDesa, Desa Berdaya, Jatim Puspa, dan Bhakti Nagari dengan total lebih dari Rp1,17 miliar dan Bantuan Operasional PKH Plus, Tali Asih Tagana, Bansos TKSK, serta Zakat Produktif untuk 50 pedagang ultra mikro.
Khofifah menegaskan, program ini dirancang untuk memperkuat permodalan warga, sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Selain menyalurkan bantuan, Khofifah juga mengajak seluruh masyarakat Sampang untuk mengibarkan Bendera Merah Putih selama bulan Agustus, sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan dan penguatan rasa cinta tanah air.
“Mari kibarkan Merah Putih selama satu bulan penuh demi menjaga semangat nasionalisme kita,” ajaknya.
Wakil Bupati Sampang, Ahmad Mahfudz, mengapresiasi langkah Pemprov Jatim yang menyalurkan bantuan sosial secara langsung ke masyarakat.
“Bantuan ini sangat berarti untuk mengurangi kemiskinan dan mendorong kemandirian ekonomi warga Sampang,” ujarnya.
Salah satu tukang becak penerima sembako, Solikin (55), mengaku bersyukur atas bantuan tersebut.
“Terima kasih Bu Khofifah, benderanya akan saya pasang di rumah,” ucapnya.
Senada, penerima bantuan sosial, Ahmad Syarifudin, mengatakan bantuan uang tunai yang diterimanya akan digunakan untuk membeli perlengkapan usaha.
Dengan penyaluran bansos ini, diharapkan masyarakat Sampang dapat memanfaatkan dukungan pemerintah secara maksimal untuk meningkatkan kesejahteraan dan lepas dari jerat kemiskinan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
