SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Upaya meningkatkan budaya literasi di kalangan pelajar terus digalakkan di Kota Surabaya. Terbaru, SMP PGRI 61 Surabaya menerima Gerobak Literasi, sebuah inovasi kreatif yang digagas oleh kolaborasi dosen dari Universitas Islam Lamongan (Unisla) dan Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS).
Program ini berhasil terwujud berkat dukungan dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) pada tahun anggaran 2025. Gerobak Literasi hadir bukan sekadar wadah buku, tetapi juga terintegrasi dengan aplikasi Si Perpus, sebuah sistem perpustakaan digital yang memudahkan siswa dan guru dalam meminjam maupun mengembalikan buku hanya dengan melakukan scan barcode.
Ketua tim pengabdian, Rayinda Aseti Prafianti, M.Pd. dari Unisla menjelaskan bahwa proyek ini merupakan bentuk kontribusi perguruan tinggi untuk mendukung Gerakan Literasi Sekolah (GLS). Tim dosen yang terlibat antara lain Rahma Febriyanti, M.Pd. (Unisla), Choirul Anam, S.T., M.Des., serta Rachman Arief, S.Kom. dari ITATS.
“Kami ingin menghadirkan inovasi nyata yang dapat membantu sekolah mengembangkan budaya membaca. Gerobak Literasi ini menjadi langkah awal untuk mempermudah akses siswa terhadap berbagai referensi bacaan,” ujarnya.
Rachman Arief salah satu tim dosen menambahkan, Gerobak Literasi diserahkan pada Selasa (19/8/2025) dilengkapi dengan ratusan koleksi buku, mulai dari biografi tokoh nasional, karya sastra, buku agama, bahasa, hingga pendidikan.
"Untuk mendukung pemanfaatannya, tim dosen juga membuat kartu anggota bagi seluruh guru dan siswa—sebanyak 80 orang—sehingga proses peminjaman dapat tercatat secara digital," ujarnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
