Sementara itu, salah satu peserta, Universitas Gadjah Mada (UGM) menurunkan empat tim sekaligus di berbagai kategori lomba. Menariknya, formasi tim UGM tidak hanya berasal dari satu fakultas.
Komposisinya lintas disiplin, mulai dari Vokasi, Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, hingga FMIPA. Kolaborasi ini, menurut Owen, menjadi kekuatan tersendiri bagi tim.
Ketua tim drag standar UGM, Owen Valentino Pernandas, mengungkapkan bahwa persiapan menuju kompetisi berlangsung cukup menantang.
“Persiapan kali ini lumayan padat. Sebab, dari satu tim utama kami mendaftarkan empat lomba sekaligus. Untungnya semuanya diterima,” ujar Owen.
Terkait target, Owen menegaskan bahwa orientasi utama UGM bukan sekadar kompetisi, tetapi juga peningkatan kapasitas diri. “Yang pertama pasti menambah ilmu, lalu memperluas networking. Kalau ada bonusnya menang, tentu kami sangat bersyukur,” tuturnya sambil tersenyum.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
