Melalui ajang ini, PLN ingin meningkatkan kepedulian generasi muda serta memperkuat kolaborasi antara akademisi dan industri.
“Kami ingin membangun awareness pentingnya kapabilitas bangsa melalui kolaborasi dosen, mahasiswa, dan industri. Harapannya terbangun ekosistem yang kondusif untuk menciptakan keunggulan teknologi, inovasi, dan komersialisasi,” ujar Soleh.
Selain mendorong inovasi, kegiatan ini juga menjadi bagian dari strategi PLN dalam mendukung transisi energi dan pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
“Salah satu poin penting PLN adalah mendorong transisi energi. Kompetisi ini membantu membangun ekosistem kendaraan listrik mulai dari teknologi hingga komersialnya,” imbuhnya.
Soleh juga mengungkapkan bahwa PLN telah menyiapkan strategi besar pengembangan energi bersih bernama Accelerated Renewable Energy Development (ARED), yang akan menjadi arah korporasi hingga 2034.
“Hingga 2034, 75% energi yang akan dibangun adalah energi bersih. Melalui strategi ARED, PLN mendorong pengembangan energi baru terbarukan, optimalisasi baseload renewable energy, serta pembangunan green enabling super grid yang menghubungkan sumber EBT dengan pusat konsumsi,” jelasnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
