75 Anak di Jawa Timur Terinfeksi HIV, DPRD Soroti Lemahnya Pencegahan dari Ibu ke Anak

Ihya Ulumuddin
Kasus HIV pada anak di Jawa Timur jadi sorotan DPRD Jatim. Sebanyak 75 anak terpapar hingga Oktober 2025, dinilai akibat lemahnya pencegahan dari ibu ke anak. Foto iNewsSurabaya/tangkap layar

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Angka HIV-AIDS di Jawa Timur memang menunjukkan tren penurunan dalam beberapa tahun terakhir. Namun, di balik statistik yang tampak membaik itu, muncul fakta yang mengusik: puluhan anak di Jawa Timur terpapar HIV. Fakta ini menjadi sinyal bahaya yang tak bisa diabaikan.

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur menyoroti serius temuan 75 anak yang terinfeksi HIV hingga Oktober 2025. Bagi anggota FPDIP DPRD Jatim, Indri Yulia Mariska, kondisi tersebut mencerminkan masih lemahnya sistem pencegahan, khususnya penularan dari ibu ke anak.

“Penurunan kasus secara umum memang patut diapresiasi. Tapi ketika anak-anak mulai terinfeksi, itu adalah alarm keras. Artinya, pencegahan belum berjalan optimal,” ujar Indri, kemarin.

Data Dinas Kesehatan Jawa Timur menunjukkan, jumlah temuan kasus HIV pada 2023 tercatat 10.671 kasus, menurun menjadi 10.556 kasus pada 2024. Tren penurunan berlanjut pada 2025 dengan 8.962 kasus hingga Oktober.

Namun bagi Indri, angka tersebut tidak cukup dibaca sebagai keberhasilan administratif semata. Menurutnya, ukuran keberhasilan seharusnya terletak pada kemampuan sistem kesehatan mencegah kasus baru, terutama pada kelompok paling rentan seperti anak-anak dan remaja.

“Statistik tidak boleh meninabobokan kita. Yang terpenting adalah bagaimana kasus baru bisa dicegah, bukan sekadar dicatat,” tegasnya.

Sorotan DPRD Jatim juga mengarah pada tingginya kasus HIV di beberapa daerah. Surabaya masih menjadi wilayah dengan temuan tertinggi yakni 983 kasus, disusul Jember (632 kasus) dan Sidoarjo (549 kasus). Kondisi ini dinilai memerlukan pendekatan pencegahan berbasis wilayah yang lebih spesifik dan terukur.

Editor : Arif Ardliyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network