Peringati Nuzulul Quran, Unusa: Mommentum Berbenah Diri Jadi Lebih Baik

Ali Masduki
Kelompok Banjari Unusa yang membawakan Sholawat Nabi sebagai mengawali acara Nuzulul Quran. (Foto: Ali Masduki)

Sementara narasumber Dr. KH. A Musta'in Syafi'ie M.Ag menjelaskan, bahwa ia tidak mengetahui pertimbangan Allah SWT menuzululkan Al Quran di planet yang kecil ini. Bahkan Allah punya planet lain yang ada penghuninya, tetapi yang menjengkelkan itu manusia. 

"Tapi kita harus bersyukur karena justru itu yang paling dikasih Al Quran," ucapnya.

Musta'in menjelaskan Al Quran memiliki bahasa yang sangat unik, dimana Al Quran memiliki stylenya sendiri. 
"Sehingga tidak salah jika banyak penafsiran tiap orang berbeda-beda," terangnya.

Pengasuh Pondok Pesantren MQ Tebuireng, Jombang ini menyampaikan bahwa tidak ada yang mengetahui pasti akan terjadinya malam lailatul qodar. Namun yang dikatahui malam lailatul qodar terjadi pada malam 21, malam 23 dan malam 25. 

"Namun dalam tafsir Isyari bisa jadi malam lailatul qodar terjadi pada malam 27, namun itu belum bisa menjadi pedoman," tandasnya.

Editor : Ali Masduki

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network