Kunci Pemulihan Ekonomi Dunia harus Kembali ke Perdagangan, Ini Kata Mendag

Arif Ardliyanto
Mendag  Lutfi  menekankan,  kerja  sama  antar ekonomi  menjadi  kunci pemulihan dunia

Ia menjabarkan langkah agar anggota APEC kembali fokus pada perdagangan dan peningkatan ekonomi  khususnya  di  kawasan  Asia  Pasifik.  Salah  satunya  melalui  pembahasan  mengenai  Kawasan Perdagangan Bebas Asia Pasifik/ Free Trade Area of the Asia Pacific (FTAAP). 

“Sudah hampir  20  tahun  sejak  pertama  kali  pembahasan  FTAAP,  namun  masih  terdapat  perbedaan pandangan  di  antara  anggota  APEC  dalam  menentukan  arah  ke  depannya. Untuk itu,  penting  untuk menyepakati pemahaman bersama agar memberikan manfaat yang luas bagi perekonomian global,” ujar Lutfi.

Untuk pembahasan  sistem  perdagangan  multilateral,  Indonesia  menekankan  seluruh anggota  APEC agar mengupayakan  pengembalian fungsi  WTO  untuk  memperoleh  manfaat  dari  sistem perdagangan multilateral. “Pada pertemuan Konferensi Tingkat Menteri WTO ke-12 (Ministerial Conference/MC-12) pada bulan Juni 2022   mendatang,   diperlukan upaya   global   untuk   memastikan   relevansi   WTO   dalam   menghadapi tantangan  yang tengah  dihadapi  dunia.  Langkah  pertama  yang  harus  dilakukan  adalah  membangun dialog upaya membangun sistem perdagangan multilateral yang berfungsi dengan baik diantara anggota APEC.  Kedua,  anggota  APEC  harus  memimpin  komitmen  memperkuat  sistem  perdagangan multilateral serta   menekankan   hasilkonkretdan   berarti   dari   pertemuan   MC-12   terutama   sistem   penyelesaian sengketa WTO yang kredibel,” jelasnya.

Di tengah  kenaikan  harga  pangan  akibat  disrupsi  global, lanjut  Mendag  Lutfi, Indonesia  mendorong penyelesaian negosiasi pertanian dan pembentukan disiplin subsidi perikanan yang efektif sebagai solusi. Disiplin subsidi perikanan tersebut harus memastikan keseimbangan yang adil (level-playing-field).

Editor : Arif Ardliyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network