MALANG, iNews.id - Puluhan pegiat lingkungan dari berbagai komunitas seperti Yayasan Kajian Ekologi Dan Konservasi Lahan Basah (Ecoton), Envigreen Society, Paragon Technology And Innovation, River Warrior, Brigade Evakuasi Popok melakukan kegiatan Bersih Sungai dan Brand audit di Kali Metro, kabupaten Malang,Jawa Timur.
Kegiatan ini untuk mengetahui dan mengidentifikasi sampah yang ada di Kali Metro dan untuk mengetahui produk apa saja yang paling berkontribusi dalam pencemaran sampah. Hasil audit menunjukkan terdapat 5 produsen penyumbang pencemaran sampah di Kali Metro ini.
Koodinator Komunitas Envigreen Society, Alaika Rahmatullah, menyebutkan bahwa produksi sachet yang begitu masif tanpa adanya tanggung jawab perusahaan justru akan mempersulit capaian dari target pemerintah untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai.
"Oleh sebab itu kami juga menghimbau warga untuk tidak lagi menggunakan kemasan sachet. Karena kemasan sachet akan sulit di daur ulang dan jika dibuang ke sungai akan mencemari sungai," ujarnya, Minggu (29/5/2022).
Staf Edukasi Ecoton Rafika Aprilia mengutarakan, hasil audit sampah menunjukkan Unilever 32%, Wings 24%, Indofood 20% , Garuda Food 12% dan Siantar Top 20%.
"Kelima produsen tersebut menjadi produsen yang banyak temui dalam Brand Audit Kali ini," katanya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait