Merambah ke Bengkel Mobil
Kegigihan Putra bumi Blambangan ini memang tidak diragukan. Dalam waktu bersamaan, ia mampu menjalani beragam bisnis. Bukan hanya sebagai investor, Bang Yok bahkan terjun langsung secara fisik untuk memastikan setiap bisnisnya berjalan lancar.
Dia menerobos sesuatu yang beda, yakni dengan berinvestasi di bengkel mobil NEW FAST. Di tangannya, bengkel yang mulanya hanya berdiri di Arif Rahman Hakim 22 Surabaya itu kini menggurita. NEW FAST ekspansi ke Arif Rahman Hakim 185 Surabaya dan di Jl. Sukomanunggal 254 Surabaya.
Bang Yok menceritakan, di bengkel New Fast awalnya ia hanya sebagai investor pasif. Namun melihat kondisi bengkel yang kurang sehat, ia memutuskan terjun langsung. "Sebenarnya diawal saya hanya bergerak dibidang pengembangan, namun saat ini sudah masuk ke manajerial," kata dia.
Menata manajemen usaha tentu banyak tantangan. Termasuk bagaimana merapikan catatan keuangan dan menata kinerja karyawan. Ia bahkan sempat berhadapan dengan salah satu karyawan lama yang memiliki kedudukan tinggi. Namun hal itu kelar setelah karyawan tersebut keluar.
"Awal masuk saat di ranah pengembang tidak ada maslah. Begitu masuk di managerial muncullah permasalahan. Bahkan saya sempat dimarahi kepala bengkel. Namun permasalahan cepat selesai setelah ganti kepala," ungkapnya.
Berkat pengalaman dari bisnis sebelumnya, saat ini program pelayanan New Fast sudah terintegrasi online 24 jam. Omzetpun meingkat tajam hingga mencapai top omzet dalam tiga bulan ini.
Moncernya New Fast tersebut, kata Bang Yok, buah dari konsep bengkel yang mulanya membidik segmen keluarga kecil menjadi keluarga besar, yaitu komunitas mobil. Selain itu, hak-hak karyawan juga dipenuhi bahkan dinaikkan.
"Dengan pelayan yang terpercaya, cepat dan ada ruang tuggu yang nyaman, sekarang pelanggan baru setiap hari muncul," ungkapnya.
Editor : Ali Masduki