JAKARTA, iNews.id – Produsen kosmetik lokal, PRVL meluncurkan produk andalannya yaitu PRVL Sundew Primer. Kosmetik ini merupakan kombinasi primer sekaligus UV Protection yang berfungsi melembabkan dan melindungi kulit dari efek buruk matahari.
Penggunaan kosmetik ini mampu menghasilkan riasan yang sempurna. Sebab, PRVL Sundew Primer berbahan dasar utama Lactobacillus/Collagen/Ekstrak Daun Mesembryanthemum Crystallinum yang memiliki zat aktif probiotik dengan banyak manfaat kesehatan seperti melembabkan, mempercepat regenerasi sel-sel kulit dan meningkatkan produksi kolagen serta memastikan kerutan pada kulit dapat diminimalkan.
Keunggulan lainnya adalah Lactobacillus Ferment Lysate yang terkandung didalamnya dikombinasikan dengan Sodium Hyaluronate mampu memberikan ekstra hidrasi dan menyamarkan tekstur kulit wajah.
“Kesehatan dan keamanan kulit pengguna adalah prioritas utama kami. Kami selalu berusaha untuk memahami kebutuhan kulit masyarakat Indonesia. Saat ini para pengguna produk lebih memilih produk perawatan kulit dan make up yang tidak hanya memberikan hasil akhir yang optimal, tapi juga manfaat kesehatan dan keamanan produk. Untuk itu, PRVL memiliki keunggulan ringan untuk kulit di iklim tropis. Produk kami juga telah bersertifikasi BPOM dan halal sehingga sangat aman,” kata Michelle Natalia, Founder PRVL Beauty.
“Primer sesuai dengan namanya adalah langkah pertama dalam make up, maka kami mencoba untuk berinovasi lewat bahan-bahan terbaik sehingga tidak hanya membantu menyamarkan tekstur kulit wajah tapi juga menyehatkan. PRVL Sundew Primer tidak hanya menjawab kebutuhan masyarakat terhadap produk primer yang meratakan warna kulit wajah, membuat kulit terlihat lebih lembut dan terkesan ‘glowy’, tapi juga mendapatkan riasan wajah yang bertahan sepanjang hari tanpa mengorbankan kenyaman kulit wajah karena menggunakan bahan yang berkualitas dan aman untuk kulit orang Indonesia. Sebagai produsen kosmetik lokal, produk yang kami kembangkan tentunya lebih relevan dengan kulit orang Indonesia,” tambah Michelle Natalia.
Editor : Arif Ardliyanto