get app
inews
Aa Read Next : All New Citroën C3 Aircross Luncurkan SUV 7-Seater Terbaru, Solusi Cerdas untuk Keluarga Indonesia

Miris, 40 Warga Surabaya Serahkan Orang Tuanya ke Panti Jumpo, Resmi dengan Pernyataan

Selasa, 22 November 2022 | 07:28 WIB
header img
Pemkot temukan warga kota Surabaya menyerahkan orang tuanya masuk Panti Jumpo. Mereka beralasan karena faktor ekonomi yang tidak mampu. Foto iNewsSurabaya/ist

Anna pun ingin membuka hati dan nurani masyarakat agar tak serta merta menyerahkan orang tua mereka ke Griya Werdha. Jika faktor ekonomi menjadi alasan, Pemkot Surabaya memastikan siap untuk memberikan intervensi kepada anak atau keluarganya.

"Saya mengharapkan juga kepedulian anak-anak. Ilinglah, disek de e wayahe cilik dirawat wong tuwane, mosok wayahe ngene gak gelem ngerawat ibuk e (Ingatlah dulu waktu kecil dirawat orang tuanya, masak waktunya sekarang tidak mau merawat ibunya)," cetus Anna.

Oleh sebabnya, Anna menegaskan bahwa Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah memberikan perhatian serius terhadap fenomena itu. Karenanya, Wali Kota Eri Cahyadi meminta Dinsos agar melakukan pengecekan secara detail sebelum menerima pengajuan lansia untuk dirawat di Griya Werdha.

"Pak wali kota meminta cek betul, kondisi sebenarnya dari keluarganya. Kalau memang tidak mampu betul keluarganya, maka kita ambil. Tapi kalau memang masih ada keluarga dan ada penghasilan, kita beri intervensi lain, sehingga orang tuanya tetap dapat tinggal di rumah," pungkasnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Berita iNews Surabaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut