get app
inews
Aa Read Next : Siswa ADEM Pulang ke Papua, Siap Tularkan Ilmu dan Teruskan Pendidikan di Daerahnya

Seruan KNPI Bawa Laskar Perang Lawan KKB Diskreditkan TNI Polri

Rabu, 14 Desember 2022 | 05:22 WIB
header img
Ketua Umum Forum Cendekiawan Melanesia Republik Indonesia (FORKAMRI), Albert Hama. Foto/Istimewa

Bahkan Albert meminta Kapolri memberi tindakan tegas pada yang bersangkutan karena sudah membangun provokasi yang punya dampak sosial tinggi terkait ekskalasi konflik di Papua.

"Kami minta yang bersangkutan ditangkap saja, karena pernyataannya bersifat ujaran yang melabelkan suku apalagi bawa-bawa nama Sulawesi Tenggara, emang dia siapa," tegas Albert.

FORKAMRI kata Albert meminta siapa pun untuk hati-hati berbicara terutama terkait gejolak keamanan di Papua.

"Jangan Anda merasa lebih hebat dari TNI dan Polri juga. Karena saya tau bagaimana Kodam Cenderawasih dan Kasuari serta Polda Papua dan Papua Barat selama ini sudah berupaya dengan sabar melakukan pendekatan kemanusiaan terhadap KKB. Jangan justru menimbulkan kegaduhan dengan munculkan narasi yang provokatif. Ini sangat berbahaya," pungkas Albert.

Sebelumnya viral di Media sosial, La Ode Umar Bonte meminta Panglima TNI untuk segera melakukan operasi militer besar-besaran di Papua untuk memberangus kelompok separatis bersejata.

Umar bahkan mengancam, apabila Panglima TNI tidak mampu mengatasi masalah ini, ia akan membentuk laskar untuk melakukan perang di Papua.

"Kami meminta Panglima TNI harus segera melakukan operasi besar-besaran di Papua. Kalau Panglima TNI tidak mampu menggerakkan pasukan besar-besaran di Papua, maka saya Ketua Umum DPP KNPI akan membentuk pasukan atau laskar sipil untuk melakukan perang di Papua. Apabila TNI tidak mampu menggerakkan ini, maka tidak hanya laskar pemuda atau laskar jihad yang ada di Sulawesi, kami akan bergerak secara serentak," tegasnya.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut