get app
inews
Aa Text
Read Next : Vaksin Merah Putih Akan Didonasikan ke Luar Negeri

Menkes Pastikan Virus Omicron Belum Masuk Indonesia ​​​​​​​

Senin, 13 Desember 2021 | 18:01 WIB
header img
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan varian baru Covid-19 dengan kode B.1.1.529 atau lebih dikenal dengan Omicron belum masuk Indonesia.(Foto : iNewsSurabaya/Okezone)

JAKARTA, iNews.id – Varian Omicron masih membayangi Indonesia. Namun, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memastikan bahwa varian baru Covid-19 dengan kode B.1.1.529 atau lebih dikenal dengan Omicron memastikan belum masuk ke Indonesia.

Hal tersebut ia sampaikan dalam keterangan pers terkait rapat terbatas yang disiarkan di channel YouTube Sekertariat Presiden, Senin (13/12/2021). Dalam keterangannya, Menkes Budi mengatakan saat ini pemerintah telah menjaga pintu masuk menuju Indonesia dengan sangat ketat untuk mencegah masuknya varian Omicron. Sebagaimana diketahui saat ini varian Omicron telah menyebar luar ke berbagai negara di dunia dan masuk dalam kategori Varian of Concern (VOC).

"Pintu masuk udara paling besar masuknya lewat Cengkareng. Dalam dua minggu terakhir, Soekarno Hatta itu masuk 33 ribu penumpang. Kita sudah tes PCR, 98 orang positif dan 98 orang tersebut kita genome sequencing sampai sekarang hasilnya masih Delta," kata Menkes Budi dalam penjelasannya.

Menkes Budi melanjutkan untuk pintu masuk laut, paling banyak masuk dari Pelabuhan Batam. Dalam 2 minggu terakhir ada 3.500 penumpang yang masuk ke Indonesia dari luar negeri. Pemerintah telah melakukan tes dan hasilnya 53 orang positif dan semuanya di genome sequencing dan yang keluar hasilnya masih varian Delta.

"Untuk jalur darat paling banyak masuk dari Entikong, dua minggu terakhir masuk sekira 2.000 penumpang. Kita tes PCR semuanya dan sebanyak 37 orang dinyatakan positif dan sampai sekarang hasil genome sequencing semuanya juga masih varian Delta," ujarnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut