get app
inews
Aa Read Next : Tekan Inflasi di Sumenep, Bupati Fauzi Gencar Monitoring Harga Sembako dan Operasi Pasar

Jelang Tahun Baru 2023, Satgas Pangan Jatim Terus Dorong Stok Bapok Aman dan Harga Stabil

Jum'at, 30 Desember 2022 | 19:32 WIB
header img
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, Iwan ( kanan), perwakilan dari Satgas Pangan Polda Jatim, AKBP Oki Ahadian Purwono (kedua kiri) usai Konferensi Pers terkait Harga dan Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok (Bapok). Foto:Ali

Sementara itu, untuk mendorong stabilisasi harga dan ketersediaan bapok ketika Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal 2022 dan menjelang pelaksanaan tahun baru 2023 telah dilakukan sejumlah langkah aksi, seperti penyelenggaraan Pasar Murah di 15 lokasi UPT Disperindag Jatim di 7 Kab/Kota; operasi pasar yang dilaksanakan oleh BUMD Jatim di 25 pasar di 8 Kab/Kota dan Gerakan Pasar Murah.

Kemudian penyaluran beras KPSH ke pasar-pasar tradisional di Jawa Timur, serta telah diputuskan rasio ekspor CPO per tanggal 1 Januari 2023 dari sebelumnya 1:8 menjadi 1:6 dalam rangka menjamin ketersediaan pasokan minyak goreng dalam negeri.

Perwakilan dari Satgas Pangan Polda Jatim, AKBP Oki Ahadian Purwono menyampaikan, bahwa sinergi dan kolaborasi bersama lintas instansi maupun lembaga yang tergabung dalam Satgas Pangan Jatim juga akan terus dilakukan paska Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal 2022 dan menjelang pelaksanaan tahun baru 2023.

“Sinergi untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bapok terus kami lakukan, mengingat pangan merupakan komoditas penting dan strategis bagi kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi oleh pemerintah dan masyarakat secara bersama-sama,” ungkap Oki.

Oki juga menyampaikan bahwa berdasarkan hasil pemantauan ketersediaan dan harga bapok secara umum saat ini terpantau stabil.

Meskipun ada beberapa jenis bapok yang mengalami sedikit pergerakan harga, namun secara keseluruhan saat ini terpantau stabil.

Sebagai upaya untuk mendorong stabilisasi harga dan ketersediaan bapok, Oki mengatakan, saat ini telah dilaksanakan upaya-upaya untuk menjaga kelancaran arus transportasi angkutan bapok dari daerah sentra produksi ke daerah sentra konsumsi. Pihaknya juga mengantisipasi kemungkinan spekulasi dari pelaku usaha yang menaikan harga secara tidak wajar di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Selain itu juga bekerjasama dengan UPT Perlindungan Konsumen Disperindag Jatim terkait pengawasan peredaran barang-barang/makanan kedaluwarsa atau tidak layak konsumsi.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut