SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Kondisi ekonomi yang tidak stabil, seseorang perlu merencanakan investasi yang lebih bijak dan terencana. Karena satu-satunya yang bisa mengalahkan inflasi hanya investasi.
Hak itu diungkapkan oleh Dosen Fakultas Bisnis dan Ekonomika Ubaya, Dr. Werner Ria Murhadi. Diapun membagikan tips financial planning agar bisa menghadapi tren perekonomian tahun 2023 mendatang.
“Hindari aset-aset yang sifatnya fluktuatif, seperti investasi nilai tukar dan saham. Sangat disarankan untuk investasi ke pasar uang dan memiliki pendapatan tetap yang relatif tidak terlalu berfluktuasi,” tuturnya.
Werner menambahkan, bila ingin likuiditas tinggi, investasi emas juga dapat dilakukan karena emas merupakan aset yang anti inflasi.
Bagi pelajar atau mahasiswa yang ingin berinvestasi sebagai bagian dari financial planning, Werner menyarankan untuk memulai investasi pada manajer investasi agar aman dan dana bisa berkembang.
Untuk pelaku bisnis seperti perusahaan atau UMKM, pakar keuangan itu mengatakan tetap perlu melakukan investasi dalam mengatur perencanaan keuangan. Selain itu, ada beberapa hal tambahan yang juga perlu diperhatikan.
“Selain investasi, sangat perlu bagi perusahaan untuk menjaga arus kas di tengah ketidakpastian ekonomi. Arus kas menjadi penting karena apabila ada sesuatu yang tidak diharapkan terjadi, perusahaan tetap bisa survive minimal tiga sampai enam bulan dengan likuiditas yang ada,” jelas Werner.
Ia juga mengatakan, perusahaan ataupun pelaku UMKM harus selalu update dengan peluang ekonomi yang ada di tahun 2023 untuk menambah nilai pemasukan.
Editor : Ali Masduki