get app
inews
Aa Text
Read Next : Ruben Onsu Tumbang dan Dilarikan ke Rumah Sakit, Sarwendah Justru Bertanya Lewat Medsos, Ada Apa?

Kenali Penyebab Pembuluh Darah Pecah di Kepala yang Dialami Indra Bekti

Kamis, 05 Januari 2023 | 11:48 WIB
header img
Indra Bekti mengalami pecah pembuluh darah di kepala sehingga menyebabkan pendarahan. Foto/MPI

SURABAYA, iNewsSurabaya.id –  Indra Bekti, sosok ceria yang kerap kali menyapa masyarakat Indonesia dengan canda serta tawanya mengalami pecah pembuluh darah di kepala sehingga menyebabkan pendarahan. Akibat peristiwa tersebut Indra harus melalui proses operasi dan perawatan intensif di rumah sakit.

Dr dr Andrianto SpJP(K) FIHA FAsCC yang merupakan Dosen Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (UNAIR) mengatakan ada beberapa penyebab yang dapat mengakibatkan pembuluh darah di kepala pecah. Pertama, tekanan darah tinggi atau yang sering disebut hipertensi.

“Penyebab tersering pembuluh darah pecah di kepala itu hipertensi, karena beban tekanan dalam pembuluh darah melebihi kemampuannya. Tekanan yang berlebih itu akan menyebabkan pembuluh darah pecah,” katanya.

Tekanan darah yang semakin tinggi akan menyebabkan penebalan pada otot dinding pembuluh darah. Dalam jangka waktu yang panjang penebalan diikuti pelebaran dinding pembuluh darah. Akibatnya pembuluh darah menjadi menipis dan berkurang kekuatannya dalam menahan tekanan darah. Hal ini yang menyebabkan pembuluh darah pecah.

Kedua, kelainan pada dinding pembuluh darah. Kelainan ini akan membuat dinding pembuluh darah mengalami penipisan dan menggelembung yang dikenal dengan aneurisma.

“Dibandingkan dengan dinding pembuluh darah lain, pembuluh darah di kepala ini menjadi lebih tipis. Ketika ada peningkatan tekanan meskipun tidak terlalu tinggi bisa menyebabkan pecah pembuluh darah,” terangnya.

Jika pembuluh darah yang ada di kepala pecah maka aliran darah yang mengandung oksigen dan  nutisi bagi otak akan terganggu dan terbentuk gumpalan darah di luar pembuluh darah yang mendesak jaringan otak.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut