SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Permainan lato-lato sedang viral dikalangan anak-anak hingga orang dewasa. Bahkan Presiden RI Joko Widodo juga tertarik untuk mencobanya bersama dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Permainan lawas ini telah menjadi tren. Di tengah hiruk-pikuk kehadiran games online, permainan lato-lato mampu menggait perhatian anak-anak dan digemari oleh mereka akhir-akhir ini.
Lato-lato adalah permainan yang terbuat dari bahan plastik polimer. Permainan tersebut terdiri dari dua bandulan pendulum yang disambungkan oleh seutas tali atau benang nilon. Lalu, di bagian tengah tali terdapat sebuah cincin yang berfungsi sebagai pegangan untuk menggerakan kedua bandulan tersebut.
Cara kerja permainan lato-lato adalah dengan membenturkan kedua bandulan tersebut sehingga menimbulkan suara konstan beruntun ‘tek-tek-tek’. Dalam hal ini, kelihaian seseorang dalam memainkan permainan tersebut dilihat ketika orang tersebut dapat mempercepat benturan kedua bandulan dalam posisi stabil.
Sejatinya lato-lato adalah permainan yang berasal dari Argentina. Permainan tersebut berasal dari kata bolas atau boleadora yaitu alat berburu primitif yang dibuat untuk menangkap hewan dengan menjerat kaki atau sayap mereka. Lato-lato menjadi senjata paling terkenal yang digunakan oleh pemburu atau gaucho di Amerika Selatan.
Editor : Arif Ardliyanto