get app
inews
Aa Text
Read Next : UNUSA Tegaskan sebagai Kampus Unggul di ASEAN melalui Pengabdian Masyarakat Internasional

Puncak 1 Abad NU, Unusa Terjunkan Ribuan Pasukan Semut, Ini Tugasnya

Senin, 06 Februari 2023 | 12:35 WIB
header img
Pasukan yang berasal dari unsur dosen, karyawan, dan mahasiswa Unusa siap menyukseskan kegiatan resepsi 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU). Foto/Humas Unusa

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Puncak peringatan 1 Abad NU yang dipusatkan di GOR Delta Sidoarjo, di Jawa Timur, pada 7 Februari 2023 menyita perhatian seluruh lapisan masyarakat. Semua menyambut ceria dan bergotong royong mensukseskan hajatan akbar tersebut.

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) misalnya. Kampus NU ini menerjunkan 1.500 Pasukan Semut. Pasukan yang berasal dari unsur dosen, karyawan, dan mahasiswa siap menyukseskan kegiatan resepsi 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU). 

Rektor Unusa, Prof. Dr. Ir. Achmad Jazidie, mengatakan sebagai perguruan tinggi yang menyandang nama besar Nahdlatul Ulama (NU), Unusa merasa perlu berbuat sesuatu pada peringatan 1 Abad NU yang dipusatkan di Jawa Timur, tepatnya di GOR Delta Sidoarjo, pada 7 Februari 2023. 

Untuk itu pihak panitia sudah mengajak masyarakat umum untuk menjadi relawan diberbagai bidang dan kegiatan pada acara puncak tersebut. Satu diantaranya relawan Pasukan Semut (Pasukan Bersih-Bersih). Unusa telah menghimpun sebanyak 1.500 relawan Pasukan Semut yang terdiri dari mahasiswa, dosen, dan karyawan.

“Rangkaian acara yang akan berlangsung selama 24 jam nonstop ini, dengan massa ratusan ribu orang tentu akan meninggalkan banyak sampah. Itu sebabnya Unusa ingin mengambil peran yang tidak biasa dilakukan oleh banyak orang, melakukan bersih-bersih sampah setelah acara selesai lewat pembentukan Pasukan Semut," kata Jazidie usai Apel Siaga di halaman Kampus B Unusa, Jl Jemursari 51-57 Surabaya, Senin (06/2/2023).

Pasukan Semut Unusa ini akan terjun diakhir acara (Selasa, 7 Februari 2023, pukul 23.00) untuk membersihkan sampah-sampah yang ditinggalkan oleh masyarakat selama menghadiri puncak peringatan 1 Abad NU.

Jazidie mengungkapkan, para Pasukan Semut dibekali dengan kantong plastik, tiga warna; warna merah untuk sampah basah, warna kuning untuk sampah kering; dan warna hitam untuk sampah plastik. 

Pemilahan ini dilakukan agar mereka yang akan memanfaatkan dan menggunakan sampah untuk dilakukan proses daur ulang sudah terpilah dengan baik. Untuk menjaga kesehatan Pasukan Semut, juga dibekali dengan sarung tangan. 

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut