BANYUWANGI, iNewsSurabaya.id - Kabupaten Banyuwangi sedang dilanda cuaca yang tidak menguntungkan. Hajatan pernikahan hampir gagal, karena tenda yang dipergunakan melangsungkan acara sakral tersebut disapu angin kencang.
Kejadian ini berada di Desa Gambiran, Banyuwangi. Dilokasi ini tenda pernikahan ambruk terkena angin kencang, tamu-tamu berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri oda, Minggu (26/2/2023). Namun dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Kerusakan cukup parah dan terpaksa pesta pernikahan sempat dihentikan, dikarena harus memperbaiki tenda yang rusak akibat diterjang angin kencang dan diguyur hujan," kata Kapolsek Gambiran, AKP Abd. Rohman.
Ia menuturkan, para tamu undangan yang datang serta warga yang punya hajat kalang kabut dengan adanya peristiwa tersebut. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Hujan deras yang disertai angin kencang itu, membuat tendah pernikahan ambruk.
Abd. Rohman menambahkan, hujan deras yang disertai angin kencang itu mengakibatkan atap rumah milik Katijan (50) warga Dusun Krajan, Desa Gambiran beramburan roboh.
Tenda pernikahan ambruk terkena angin kencang di Banyuwangi. Foto iNewsSurabaya/siswanto
Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material. Selain tarop dan aspes teras milik Katijan rusak berat ditafsir kerugian mencapai sebesar Rp2 juta.
Editor : Arif Ardliyanto