SURABAYA, iNews.id – Bank Mandiri terus memperkuat dukungan pada Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Salah satunya adalah penggunaan kartu prabayar Mandiri e-money untuk pembayaran Tap On Bus pada layanan Teman Bus di Kota Surabaya, Jawa Timur.
Regional Transaction & Consumer Head Bank Mandiri Theresia Pratiwi Hastari, mengatakan Teman Bus merupakan implementasi program Buy the Service dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub), untuk pengembangan angkutan umum di kawasan perkotaan berbasis jalan yang menggunakan teknologi telematika berbasis non tunai.
Tujuan utama Teman Bus adalah memberikan transportasi ekonomis, mudah, andal dan nyaman bagi masyarakat. Inisiatif kerjasama ini juga merupakan realisasi visi Bank Mandiri menjadi mitra keuangan terpilih utama yang berbasis pada keunggulan layanan digital perbankan.
"Prinsipnya, kami ingin mempermudah masyarakat yang ingin naik Bus, tanpa harus menyiapkan uang tunai untuk pembayaran. Inisiatif ini sangat strategis karena kartu berlogo mandiri e-money cukup mudah diperoleh dan mudah di top up,"kata Theresia dalam keterangan resminya, Senin (29/12).
Theresia menjelaskan, pembayaran Tap On Bus pada layanan Teman Bus nantinya tidak hanya di Kota Surabaya. Kedepan, tidak menutup kemungkinan diimplementasikan di titik lokasi lainnya.
Ia melanjutkan, salah satu benefit yang ditawarkan Bank Mandiri melalui fungsi e-Money yakni sebagai alat pembayaran non-tunai. Sehingga transaksi menjadi lebih mudah dan praktis, tidak perlu membawa uang tunai dan direpotkan oleh uang kembalian.
Tak hanya itu, Mandiri e-money juga telah memiliki ekosistem pengguna dan merchant yang sangat luas. Sehingga dapat digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan pemegang kartu.
Saat ini Mandiri e-Money telah dapat digunakan untuk Pembayaran Tol, Pembayaran parkir, Tap On Bus, Surabaya Bus, Teman Bus, Pembayaran di SPBU, Belanja di toko retail seperti Indomaret, Alfamart, Wahana hiburan dan restoran lainnya.
Agar dapat dimanfaatkan untuk berbagai transaksi non tunai, Theresia melanjutkan, kartu e-Money juga dapat diisi ulang dengan menggunakan aplikasi Livin' by Mandiri pada telepon pintar Android yang memiliki fitur NFC (near field communication), IOS (Iphone) maupun e-Commerce yang sudah bekerjasama dengan Bank Mandiri, pada Mesin ATM dan Kantor cabang Bank Mandiri.
“Inisiatif kerjasama ini sejalan dengan keinginan Bank Mandiri untuk terus memberikan nilai tambah kepada mitra serta upaya kami untuk mendukung program pemerintah dalam mengurangi transaksi tunai sebagaimana dicanangkan pemerintah melalui Bank Indonesia dalam Gerakan Nasional Non Tunai," pungkasnya.
Bank Mandiri telah menunjukkan konsistensinya dalam dukungan pada Gerakan Nasional Non Tunai, antara lain melalui tingginya jumlah penerbitan kartu berlogo Mandiri e-Money yang kini telah mencapai 25,6 juta kartu.
Pada akhir November 2021, frekuensi finansial Mandiri e-Money Surabaya Region VIII Jawa 3 sebesar 11,8 juta transaksi, dengan nilai transaksi finansial mencapai lebih dari 4,8 Miliyar.
Editor : Ali Masduki