Selain itu 75,000 pengguna aplikasi Dagangan turut merasakan peningkatan pendapatan hingga 2x lipat sejak menggunakan aplikasi Dagangan, serta dalam rangka mendukung program UMKM Go Digital, lebih dari 150 produk lokal mendapat kesempatan ke akses pasar lebih luas melalui ekosistem digital Dagangan.
“Berdasarkan hasil analisa dari Dagangan Impact Report 2022, kami optimis transformasi digital bagi para pedagang pasar, warung, dan UMKM akan berjalan dengan optimal di tahun 2023. Dalam mempercepat akselerasi digitalisasi UMKM, tentunya kami berharap dapat terus menjalin kolaborasi dengan mitra strategis sehingga pencapaian target seluruh pasar, toko sembako, dan UMKM Go Digital segera terwujud di tahun 2030,” tutupnya.
Sebagai informasi, Dagangan adalah startup rural ecommerce yang fokus melayani masyarakat di wilayah tier 3-4 dengan menyediakan berbagai kebutuhan rumah tangga, mulai dari kebutuhan primer hingga kebutuhan harian lainnya secara grosir melalui aplikasi.
Visi Dagangan adalah memaksimalkan potensi ekonomi masyarakat pedesaan di Indonesia melalui efisiensi rantai pasok dan digitalisasi aktivitas ekonomi.
Dengan gudang mikro tersebar di berbagai pelosok daerah di pulau Jawa, Dagangan meyakini ketersediaan layanannya dapat mengakselerasi pemerataan ekonomi daerah.
Sejak 2019, layanan Dagangan telah menjangkau lebih dari 20.000 desa yang tersebar di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur.
Editor : Ali Masduki