get app
inews
Aa Text
Read Next : Mudik Asyik BUMN 2024, PT Pegadaian XII Surabaya Berangkatkan 200 Orang, Ini Rutenya

Banyuwangi Terpilih Jadi Kabupaten Terinovatif 2021

Rabu, 29 Desember 2021 | 21:25 WIB
header img
Banyuwangi meraih nilai tertinggi bahkan mengalahkan peringkat pertama di klaster provinsi dan kota. (Foto: Diskominfo Banyuwangi)

SURABAYA, iNews.id - Kabupaten Banyuwangi terpilih kembali untuk kesekian kalinya menjadi kabupaten terinovatif se-Indonesia dalam rangkaian Innovative Government Award (IGA) oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) 2021.

Banyuwangi meraih nilai tertinggi bahkan mengalahkan peringkat pertama di klaster provinsi dan kota.

Banyuwangi sendiri menjadi kabupaten terinovatif se-Indonesia sejak 2018.

Dalam keputusan Menteri Dalam Negeri nomor 002.6-5848 tahun 2021 tentang Indeksi Inovasi Daerah, Provinsi, Kabupaten, dan Kota tahun 2021, Banyuwangi meraih nilai tertinggi dengan skor 84,19.

Dalam indeks inovasi daerah terdapat tiga klaster yakni provinsi, kabupaten, dan kota.

Untuk peringkat pertama klaster provinsi diraih Sumatera Selatan dengan skor indeks 79,51.

Sedangkan untuk klaster kota diraih Kota Singkawang dengan skor indeks 70,63.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Mendagri Tito Karnavian dalam penganugeraan IGA 2021 di Jakarta, Rabu (29/12/2021), kepada Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani secara virtual.

"Tim penilai dari penghargaan daerah inovatif ini sangat kuat. Merupakan gabungan dari banyak lembaga yang kredibel, sehingga sangat obyektif," kata Menteri Tito Karnavian.

Indeks inovasi daerah merupakan laporan informasi data inovasi daerah berdasarkan hasil pengukuran yang telah divalidasi oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendagri dan melalui proses Penjaminan Mutu oleh Unit Kerja Khusus Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (UKKPPM) Scientific Modeling, Application, Research, and Training for City-Centered Innovation and Technology (SMART CITY) Universitas Indonesia.

Adapun tim penilai berasal dari Kementerian Keuangan, Kementerian Pemberdayaan dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), Kemendagri, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS), Lembaga Adminsistasi Negara (LAN-RI).

Ada pula Universitas Indonesia dan NGO Kemitraan.

Tito Karnavian menjelaskan dengan penilaian seperti ini diharapkan bisa memberikan iklim yang positif dan kompetitif antar daerah, sehingga membuat leadership yang kuat di daerah.

"Saya ikut bangga dengan daerah-daerah inovatif," ujar Tito Karnavian.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Ipuk Fiestiandani, bersyukur Banyuwangi kembali menjadi kabupaten terinovatif.

Bagi Banyuwangi penghargaan ini telah diraih untuk ke-empat kalinya secara berturut-turut sejak tahun 2018 lalu.

“Inovasi merupakan kunci bagi daerah untuk mempercepat dan mengakselerasi pembangunan. Daerah seperti Banyuwangi ini memiliki keterbatasan dana, SDM dan waktu sehingga inovasi dibutuhkan untuk percepatan-percepatan mengejar ketertinggalan dan meningkatkan kualitas kinerja,” ujar Bupati Ipuk.

Bupati Ipuk juga menambahkan bahwa inovasi dilakukan oleh Kabupaten Banyuwangi di semua sektor, mulai pendidikan, kesehatan, sosial, lingkungan, pelayanan publik hingga tata kelola pemerintahan.

Lebih dari 350 inovasi yang dilakukan Banyuwangi oleh semua elemen organisasi perangkat daerah (OPD) untuk percepatan dan peningkatan kualitas kinerja.

"Di Banyuwangi kami terus berupaya untuk menciptakan iklim inovasi secara bertahap. Kini antar dinas, antar desa, antar puskesmas saling memacu diri dan bersaing melakukan inovasi. Bersaing untuk mempercepat pelayanan ke masyarakat," tuturnya.

"Tak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat dan provinsi yang terus mendukung Banyuwangi untuk terus berinovasi yang muaranya pada kesejahteraan rakyat," tambah Ipuk.

Penilian indeks tersebut terdapat empat kategori yakni Sangat Inovatif, Inovatif, Kurang Inovatif, dan tidak dapat dinilai.

(Penulis : Oktavianto Prasongko)

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut