Warga Banyuwangi Temukan Batu Bata Kuno Berukuran Besar, Diduga Era Kerajaan
BANYUWANGI, iNewsSurabaya.id – Warga Banyuwangi geger. Mereka menemukan ribuan batu bata kuno yang diduga di era kerajaan, penemuan ini terjadi saat warga melakukan penggalian di tambang pasir, Sabtu (29/4/2023).
Melihat dari teksturnya, temuan batu bata tersebut berwarna merah berada di lokasi area tambang pasir. Lokasinya tepat diperbatasan Desa Balak dan Desa Parangharjo serta Desa Bedewang, Kecamatan Songgon, Kabupaten Banyuwangi.
“Saat ditemukan, kondisi bata kuno itu banyak yang sudah tidak utuh atau rusak. Selain itu juga ada beberapa bata kuno yang ditemukan warga dan masih ada yang utuh," ucap Agung warga setempat, saat ditemui iNewsSurabaya.id dilokasi.
Ukuran batu bata yang ditemukan warga terlihat besar dan tidak seperti batu bata yang biasa digunakan saat pembangunan rumah dimasa sekarang. Saat diukur, batu bata memiliki panjang 35 centimeter, lebar 18 centimeter dan ketebalan 8 centimeter.
“Sebenarnya di sejumlah Desa di Kecamatan Songgon, kerap muncul penemuan batu bata peninggalan sejarah. Batu bata yang ditemukan di area tambang pasir ini berjumlah cukup banyak dan sulit dihitung," ungkap Sekretaris Desa Parangharjo, Khoirul Anam.
Menurut Khoirul, benda yang ditemukan warga tersebut bukan hanya batu bata kuno saja, bahkan juga ada artefak lainya, seperti pecahan keramik, tembikar serta terakota lainya. Untuk mengamankan benda bersejarah itu, Pemerintah Desa setempat melakukan koordinasi dengan aparat Kepolisian dan Koramil setempat. Bahkan, dirinya juga melaporkan ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.
“Pemerintah Desa langsung berkordinasi dengan tim ahli cagar budaya (TACB) Kabupaten Banyuwangi, untuk penanganan lebih lanjut terkait penemuan artefak langka," paparnya.

Editor : Arif Ardliyanto