Gubernur Khofifah Jajal Serunya Off Road dan Nikmati Keindahan Alam di Atas Bukit Jengkoang

BATU, iNewsSurabaya.id - Mengisi libur Hari Raya Idul Adha tahun ini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak keluarga menjajal serunya berwisata sekaligus berpetualang di Bukit Jengkoang yang berada di Kota Batu.

Bukan sembarangan, Bukit Jengkoang ini tak hanya menawarkan pemandangan alam yang indah, tapi juga memiliki wisata petualangan yang seru.

Baca Juga

Daftar ke KPU Jatim, Khofifah-Emil Siap Lanjutkan Program Nawa Bhakti Satya

Dengan menggunakan mobil jeep  terbuka, Gubernur Khofifah mengajak anak, cucu dan keluarga untuk off road menuju Bukit Jengkoang.

Sembari menggendong cucu tercinta, Aila, dan ditemani putri pertamanya, Patimasang, Gubernur Khofifah sesekali menyapa masyarakat di sepanjang jalan.

Petualangan semakin seru ketika jalur yang tadinya beraspal mulai menjadi makadam dan tanah berlumpur.

Baca Juga

Khofifah Ajak Relawan FK-1 Sosialisasikan Khofifah-Emil Maju Pilgub Jatim 2024

Deru suara mesin mobil mulai meraung melibas tanah berlumpur nan licin. Bahkan rombongan sempat turun dan berjalan kaki agar mobil bisa melewati tanjakan.

“Ini super seru. Sempat deg-degan juga saat melewati jalan yang licin. Tapi semua terbayar dengan indahnya pemandangan yang terhampar di sepanjang perjalanan,” ujar Khofifah, Jumat (30/6/2023).

Pemandangan perkebunan jeruk, apel dan kopi menemani sepanjang perjalanan. Tak cukup sampai di situ, seluruh rombongan dibuat takjub begitu sampai di Bukit Jengkoang. Pemandangan perbukitan indah memanjakan sejauh mata memandang.

Baca Juga

Gibran Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis di Surabaya, Langkah Cegah Stunting dan Tingkatkan IPM

Ibarat pepatah “berakit-rakit ke hulu, berenang ke tepian”. Perjuangan melibas jalur off road yang menegangkan dibayar lunas dengan pemandangan indah Bukit Jengkoang. Tentunya, Bukit Jengkoang menambah satu lagi daya tarik wisata Kota Batu.

“Ini super indah dan menakjubkan,”  kalimat itulah yang terucap dari orang nomor satu di Jatim ini kala takjub dengan keindahan Bukit Jengkoang.

Tak ingin momen berkesan tersebut cepat berlalu, Gubernur Khofifah beserta keluarga beristirahat sejenak di sebuah warung di atas Bukit Jengkoang. Ditemani secangkir kopi dan jajanan tradisional, menikmati keindahan alam yang ditawarkan.

Baca Juga

Ziarah ke Makam Sayyidah Khadijah RA, Khofifah Ajak Teladani Perjuangan Sang Ummahatul Mukminin

“Jatim memiliki banyak sekali potensi pariwisata. Dan Kota Batu ini mampu memaksimalkan potensi tersebut. Beragam jenis wisata ada di sini. Wisata alam, wisata agrikultur, wisata bermain, hingga wisata adventure ada di sini,” ungkap Khofifah.

“Pariwisata Kota Batu bisa optimal seperti saat ini juga tidak terlepas dari peran serta masyarakat atau komunitas. Seperti wisata petualangan ke Bukit Jengkoang ini, Komunitas Bumiaji Amazing Jip Adventure (BAJA) tidak hanya menyediakan armada, tapi juga membuka jalur off road. Sinergitas seperti inilah yang saya harapkan bisa terjadi di kota-kota lain,” lanjutnya.

Rombongan melaksanakan sholat jum'at di bukit Jengkoang dan Selepas Sholat Jum'at, rombongan Gubernur Khofifah melanjutkan perjalanan ke Coban Talun.

Baca Juga

Khofifah Jelajahi Perpustakaan Tertua dan Terbesar di Negeri Pusat Peradaban dan Kebudayaan Islam

Setibanya di Cuban Talun, di sini rombongan berbasah-basah ria dengan melewati aliran sungai.

Menariknya, di tengah perjalanan, Khofifah sempat mampir ke UD. Gelora tempat pengepulan dan pengolahan produksi Apel dan Jeruk yang merupakan oleh-oleh khas Kota Batu.

Tak hanya mampir, ia juga menyempatkan ngobrol dan menyapa pemilik UD. Gelora, Sugeng Slamet yang mengaku merintis Kebun Apel sejak tahun 1991.

Masih di Kota Batu, rombongan Gubernur Khofifah juga berwisata petik jeruk 55. Tak ingin ketinggalan, si kecil Aila juga ikut memetik sendiri jeruk yang sudah masak di lahan seluas 2 hektar tersebut. 

Serunya memetik jeruk membuat rombongan mengabaikan gerimis yang turun perlahan. Hingga sore hari, masing-masing orang telah berhasil memetik sekantong  jeruk manis.

Editor : Ali Masduki