Wisata ke Kota Batu Tak Perlu Takut Tak dapat Penginapan, Dinas Pariwisata Catat Ada 828 Penginapan

Berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata Kota Batu, forum ini diikuti oleh 50 pelaku usaha wisata dari sektor pengelola properti akomodasi, menyusul ratusan peserta lainnya yang telah lebih dahulu mengikuti kegiatan serupa di dua tahun sebelumnya. 

Saat ini terdapat lebih dari 1.345 properti untuk area Jawa Timur dan lebih dari 490 mitra akomodasi, baik hotel maupun non-hotel, yang ada di Kota Batu dan Malang.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief AS Siddiq turut menyampaikan pandangannya terkait perkembangan pariwisata di area Kota Batu yang begitu pesat, “Angka kunjungan wisata di Kota Batu berada pada tingkat yang mengesankan, yakni 6,3 juta pengunjung hingga September ini dan akan terus bertumbuh hingga akhir tahun. Tentunya, pariwisata di Kota Batu memiliki potensi untuk bisa berkembang
lebih jauh lagi mengingat kita memiliki banyak daya tarik wisata khususnya wisata alam," katanya. 

Kesempatan kolaborasi seperti ini, lanjutnya, diharapkan dapat mendukung para pelaku usaha wisata untuk menumbuhkembangkan kualitas usahanya yang berdampak secara positif terhadap kemajuan bisnis dan industri pariwisata di Kota Batu. 

“Untuk mengembangkan pariwisata di Kota Batu, perlu kolaborasi para pihak yang lebih intens, khususnya dalam hal mendorong pariwisata yang terintegrasi dan berkelanjutan, terutama pada pengelola akomodasi," ucapnya. 

Saat ini, Kota Batu memiliki 828 pengelola akomodasi baik dari pihak hotel, homestay, villa, dan bentuk akomodasi lainnya. "Dengan banyaknya ragam wisata yang tersebar di seluruh Kota Batu, bersama dengan tiket.com kami berharap agar wisata Kota Batu dapat dikenal masyarakat secara lebih luas dan kebutuhan wisatawan untuk menginap kian terjangkau," papar dia. 

Sementata tiket.com terus berkomitmen untuk dapat membantu para pelaku usaha wisata untuk meningkatkan literasi digital dan menciptakan iklim positif di industri pariwisata Indonesia. Sejak tahun 2021, program ini telah berlangsung di 13 wilayah mulai dari Danau Toba, Labuan Bajo, Yogyakarta, Likupang hingga Kabupaten Belitung.

Editor : Arif Ardliyanto