Pakar Politik : Mahfud MD Dongkrak Elektoral Ganjar di Kalangan Milenial dan Nahdliyin 

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memilih Mohammad Mahfud Mahmodin atau Mahfud MD sebagai calon wakil presiden pendamping calon presiden Ganjar Pranowo pada pemilihan umum presiden dan wakil presiden 2024, merupakan keputusan yang tepat. 

Hal ini disampaikan, pakar politik dan peneliti di Surabaya Survey Center (SSC) Surokim Abdus Salam, saat dihubungi, (Rabu/18/2024). Menurutnya, Mahfud MD bisa mendongkrak elektoral Ganjar, di kalangan milenial dan nahdliyin, khususnya di wilayah Jawa Timur. 

Baca Juga

Kontroversi di Balik Debat ke-4 Pilpres 2024, Mahfud MD Nilai Pertanyaan Gibran Recehan dan Ngawur

“Pak Mahfud dengan segenap integritas, pengalaman dan ketokohannya bisa memperkuat Ganjar dan juga sesuai kebutuhan saat ini. Selain itu, beliau punya pengalaman yang relatif lengkap baik di legislatif, eksekutif maupun yudikatif. Beliau juga tokoh nahdliyin yang tidak diragukan lagi loyalitasnya kepada Gus Dur. Sikapnya sederhana, lugas, tegas dan apa adanya relatif disukai pemilih milenial,” kata Surokim. 

Dosen Komunikasi Politik UTM ini mengatakan, selain karena potensi elektoral yang bisa menambal kekurangan Ganjar, Mahfud MD dipilih karena ketokohannya. Menurutnya, potensi elektoral berkat ketokohan Mahfud MD menjadi pertimbangan PDIP memilih Mahfud MD. 

“Pertarungan di Jatim tetap akan sengit dan menentukan. Namun jika cermat mengamati data swing dan undecided voters pemilih Jatim masih tinggi. Masih di atas 30 persen pemilih yang belum fix menentukan pilihan sejauh ini. Pak Mahfud tentu diharapkan bisa menguatkan ceruk pemilih nahdliyin di segmen itu. Apalagi Jatim ini juga basis dan Pak Mahfud juga punya ikatan langsung dengan kultur nahdliyin, wabil-khusus pendukung Gus Dur,” kata Wakil Rektor III Universitas Trunojoyo Madura  (UTM) ini.

Editor : Arif Ardliyanto