SURABAYA, iNews.id - Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal), ternyata berbahaya. Dibalik kelembutannya, kaum hawa yang menjadi prajurit ini memiliki kemampuan yang tidak bisa diremehkan. Selain ilmu beladiri, mereka juga bisa melumpuhkan lawan dari jarak yang cukup jauh.
Direktur Sarjana, sekaligus Ketua Yanus menembak STTAL, Kolonel Laut (KH) I Made Jiwa Astika, menyampaikan bahwa Personel Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) dibekali kemampuan menembak.
Para Kowal, kata dia, mampu membidik musuh menggunakan Jenis Pistol Sig Sauer dengan jarak minimal 15 meter.
"Menembak adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap prajurit (Kowal). Akan tetapi, untuk menjadi penembak mahir harus latihan yang berjenjang dan berlanjut secara serius dan rutin," ungkapnya disela-sela latihan menembak di Lapangan Tembak Akademi Angkatan Laut (AAL), Jumat (28/01/2022).
Dalam latihan ini, para Kowal menggunaan peluru kaliber 9 mm sebanyak 25 butir. Untuk penembakan pembidikan, Slow Fire dan Rapid Fire.
I Made Jiwa Astika mengatakan, kegiatan latihan menembak yang didampingi pelatih menembak STTAL, Letkol Laut (T) Dueng Deriva, dan Mayor Laut (P) Mulyadi serta Serma Mar Dwi Purnomo, A.Md., ini dilaksanakan secara rutin dalam rangka meningkatkan keahlian dan kesigapan serta profesionalisme Kowal STTAL.
“Saya berharap para Kowal STTAL akan terus dapat melaksanakan latihan dengan teratur karena latihan ini juga merupakan bentuk pembinaan terhadap para Kowal STTAL," tegasnya.
Editor : Ali Masduki