get app
inews
Aa Read Next : Pesona Pasangan Super Cantik Para Pesepakbola Indonesia, Bikin Penggemar Berdecak Kagum

Pemain Bola Naturalisasi Tampar Pemuda, Kendang Telinga Pecah, Dikabarkan Lapor ke Polisi

Selasa, 19 Desember 2023 | 17:06 WIB
header img
Pesepakbola Naturalisasi Tampar Pemuda. Foto iNewsSurabaya/ist

TANGERANG, iNewsSurabaya.id - Sebuah insiden memicu ketegangan di Jalan Taman Paris 1, Cibodas, Kota Tangerang, ketika pesepak bola naturalisasi, Olisa, menampar pemilik mobil Kevin Hartanto Gohzali. 

Kejadian ini berawal dari kejanggalan saat Olisa mencoba mencuci mobil di dekat kendaraan Kevin, berujung pada penganiayaan yang menyebabkan pecahnya gendang telinga Kevin.

Kevin menceritakan bagaimana konfrontasi dimulai ketika dia menegur Olisa atas tabrakan mobil. Meskipun Kevin berusaha menjelaskan dengan baik, situasi berubah menjadi cemas ketika Olisa marah dan menamparnya dua kali secara keras. Pecahnya gendang telinga sebelah kiri Kevin menjadi konsekuensi serius dari insiden ini.

Penting untuk dicatat bahwa Kevin telah melaporkan kasus ini ke polres Metro Tangerang Kota, namun, hingga saat ini, belum ada tanggapan dari pihak berwenang. Kasus ini menarik perhatian publik karena melibatkan seorang pesepak bola dan menimbulkan pertanyaan tentang tanggung jawab serta tindakan yang akan diambil pihak berwajib.

Kronologinya, penganiayaan itu berawal ketika Kevin hendak menyervis kendaraannya di halaman depan kediamannya di Jalan Taman Paris 1, Cibodas, Kota Tangerang, Jumat (8/12/2023).

Tak lama kemudian, pesepak bola naturisasi asal Nigeria itu tiba-tiba berniat mencuci mobil di sebelah mobil Kevin.

"Kami tidak hiraukan, saya kemudian mengurungkan niat untuk menyetel karburator mobil lalu matikan mobil dan masuk ke rumah," kata Kevin, Selasa (19/12/2023) dikutip dari akun sportbee. 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Berita iNews Surabaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut