SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Sebanyak 10 korban dari anggota kepolisian terluka akibat ledakan di kompleks Detasemen Gegana Satuan Brigade Mobil (Brimob) Polda Jatim di Jalan Gresik, Morokrembangan, Kecamatan Krembangan, Kota Surabaya, pada Senin (4/3/2024) sekitar pukul 10.19 WIB.
Hal itu disampaikan Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto. Menurutnya, saat ledakan terjadi, terdapat 15 anggota kepolisian yang sedang latihan olah TKP pasca ledakan di area Datasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim. Dimana mana jarak latihan dengan gudang ledakan terpaut sekitar 10 meter. Akibatnya, anggota kepolisian yang sedang berlatih terkena dampak dari ledakan.
"Kebetulan anak buah kami ada 15 yang sedang latihan olah TKP pasca-ledakan di kontainer. Jaraknya sekitar 10 meter dari gudang. Kami lihat ke TKP tadi kaca-kacanya pecah. Ada 5 anggota tidak apa-apa, yang 10 kena pecahan kaca. Semuanya luka ringan dan sudah ditangani di RS Bhayangkara," katanya.
Diketahui sebelumnya, ledakan diduga berasal dari sisa-sisa temuan bahan peledak yang akan dimusnahkan atau didisposal. Ledakan tersebut tidak menyebabkan korban jiwa.
Namun, ada mobil dan bangunan atap gudang yang mengalami kerusakan. “Alhamdulillah sementara tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiel kantor sama satu mobil yang berisi perlengkapan untuk peledakan jibom," ujar Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto.
Editor : Arif Ardliyanto