get app
inews
Aa Read Next : Armada DLU Bertambah, Bambang Haryo: Pengusaha Angkutan Penyeberangan Butuh Insentif

BHS Sebut Penentuan Bandara Internasional Berbasis Kajian Potensi Jadi Ceruk Pendapatan Negara

Kamis, 02 Mei 2024 | 16:08 WIB
header img
Pengamat Transportasi Bambang Haryo Soekartono (BHS). Foto: iNewsSurabaya/Ali Masduki

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Menurunkan jumlah bandara internasional, dinilai akan memberikan nilai positif bagi Indonesia. Terutama, jika penentuan status bandara internasional itu didasarkan pada kajian potensi dan sumber daya wilayah sekitar, bukan hanya menilai dari pendapatan bandara itu sendiri. 

Pengamat Transportasi Bambang Haryo Soekartono (BHS) mengaku setuju dengan pengaturan jumlah bandara internasional yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan baru-baru ini. 

"Karena bandara internasional ini sebenarnya tak perlu banyak tapi harus menjadi bandara hub, yang mampu menjadi trigger bagi pengembangan dan peningkatan sektor ekonomi di wilayah sekitarnya," kata BHS. 

Dalam artian, infrastruktur bandara ini bukanlah infrastruktur yang mencari untung tapi mampu menjadi pembuka atau jendela atas pengembangan potensi di daerah tersebut. 

"Misalnya, jika wilayah sekitar bandara itu memiliki potensi wisata, maka bandara internasional adalah pintu bagi para wisatawan asing untuk datang ke wilayah tersebut. Jika memang lokasi wisatanya agak jauh, maka yang disiapkan lah bandara scope atau infrastrukur darat sebagai feeder-nya," terangnya.

Lagipula, sesuai dengan asas cabotage, keberadaan bandara hub ini juga akan melindungi transportasi milik asing masuk ke wilayah pelosok Indonesia. 

"Jadi transportasi milik asing itu hanya bisa masuk di bandara internasional. Untuk ke wilayah yang lebih pelosok, maka transportasi domestik atau transportasi lokal lah yang bergerak. Sehingga, transportasi domestik atau lokal ini bisa berkembang," tegasnya.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut