Ahmad Badik menambahkan, strategi mengatasi kemacetan jalan menuju dan ke terminal Purabaya, selain menertibkan dan memberikan himbauan kepada PO Bus yang menurunkan penumpang di luar terminal, penertiban dan himbauan juga dilakukan terhadap pedagang liar dan usaha/jasa yang tidak memiliki izin yang berkegiatan disepanjang jalan raya Medaeng, hingga pintu keluar Terminal Purabaya di jalan A. Yani.
“Ke depannya strategi yang mungkin akan dilakukan yaitu penertiban bangunan liar guna pelebaran jalan raya Medaeng berkooridinasi dengan PUPR," ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, langkah tegas bila lebih dari sekali kedapatan melanggar. Tidak menutup kemungkinan juga akan dilakukan penertiban dan penindakan dengan memberikan sanksi tilang terhadap PO Bus.
“Tentunya dalam penindakan ini Terminal Purabaya akan bekerjasama dengan pihak yang berwajib yaitu Kepolisian,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Terminal Purabaya menyurati sejumlah perusahaan otobus (PO) tentang imbaun supaya menerima dan menurunkan penumpang di dalam terminal.
Tujuan pihak terminal memberikan surat imbauan tersebut karena banyak keluhan dari pengguna jalan. Sebab jalanan di kawasan terminal, seperti di Jalan Raya Waru arah Surabaya mengalami kepadatan, karena banyak bus yang menurunkan dan mengangkut penumpang di luar area terminal.
“Yang sudah lama dan juga sering disampaikan masyarakat pada kami keluhan tersebut (terkait kemacetan) sudah kami tindaklanjuti. Salah satunya aktivitas yang masuk dalam terminal, dimana menurunkan penumpang maupun barang dari (Jalan) Letjen Sutoyo,” ujar Badik.
Langkah penertiban terhadap PO Bus yang menurunkan penumpang di luar terminal sejak akhir bulan lalu sudah mulai kerasa. Hal itu diakui oleh Ali Fakir, yang tiap hari melewati jalan Letjen Sutoyo menuju rumahnya di Sidoarjo.
Jalan mulai belokan Medaeng yakni (Jalan) Letjen Sutoyo tidak sepadat seperti hari biasanya. Saat pagi jam sekolah dan kerja ataupun sore saat jam pulang sekolah ataupun kerja.
“Termasuk hari Sabtu dan Minggu dimana biasanya jalur belokan Medaeng sampai pintu masuk terminal tetap padat tapi tidak macet. Syukurlah jauh ada pengurangan macet, yang penting konsisten dan tetap ditertibkan jangan hanya sesaat saja,” kata Ali Fakir.
Editor : Ali Masduki