get app
inews
Aa Text
Read Next : Universitas Ciputra Dorong Ekosistem Kewirausahaan Lewat Coaching and Networking Night

Cucu Bung Karno Tantang Gen-Z UC Angkat Sejarah Lewat Mobile Legends, Begini Responnya

Sabtu, 09 November 2024 | 19:03 WIB
header img
Cucu Bung Karno, Puti Guntur Soekarno menantang Gen-Z Universitas Ciputra Angkat Sejarah Lewat Mobile Legends. Foto iNewsSurabaya/arif

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Cucu Proklamator Indonesia, Puti Guntur Soekarno, kembali menginspirasi generasi muda saat berbicara di hadapan mahasiswa Universitas Ciputra (UC) Surabaya. Dalam diskusi bertajuk "Menjaga Imajinasi Bangsa Demi Kebutuhan Indonesia", Puti menyuarakan pentingnya peran anak muda dalam menjaga dan menghidupkan kembali nilai sejarah bangsa. 

Uniknya, Puti menantang para mahasiswa untuk memanfaatkan permainan populer seperti Mobile Legends sebagai media kreatif dalam mengenalkan sejarah Indonesia.

“Kenapa tidak membuat konten atau bahkan game yang berisi sejarah bangsa kita? Ini cara seru untuk menjangkau generasi muda,” ujar Puti di hadapan audiens yang memenuhi Auditorium UC. Tantangan ini langsung disambut antusias oleh para mahasiswa yang hadir, termasuk akademisi dan pakar sejarah terkemuka, Dr. Anhar Gonggong.

Mahasiswa Universitas Ciputra pun merespon tantangan tersebut dengan semangat berkobar. Salah satunya adalah Hendrik, mahasiswa yang bertekad memanfaatkan keterampilan bisnisnya untuk berkontribusi kepada negara. 

“Saya ingin melanjutkan usaha orang tua saya, sekaligus merintis bisnis baru yang bisa membantu mengurangi beban ekonomi negara,” ungkap Hendrik penuh optimisme.

Namun, Hendrik juga mencermati tantangan yang dihadapi generasi saat ini. “Gen-Z dan Gen-A punya tantangan yang berbeda. Saya berharap sistem pendidikan bisa menyesuaikan agar kami lebih siap menghadapi masa depan,” tambahnya.

Senada dengan Hendrik, Rafi Lalu, mahasiswa UC lainnya, menekankan pentingnya penciptaan lapangan kerja untuk membangun bangsa. “Saya ingin memulai bisnis yang bisa membuka lapangan kerja. Namun, saya rasa pola pendidikan di Indonesia perlu diperbaiki agar lebih relevan dengan kebutuhan zaman,” tuturnya.

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut