get app
inews
Aa Read Next : Bambang Pramujati Resmi Dilantik Sebagai Rektor ITS

Segini Jumlah Profesor Yang Dimiliki ITS

Selasa, 15 Maret 2022 | 16:00 WIB
header img
Tiga profesor baru ITS bersama jajaran pimpinan ITS dan Dewan Profesor ITS usai pembacaan orasi ilmiah pengukuhan. (Foto: iNewsSurabaya/Pool)

SURABAYA, iNews.id - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mengukuhkan tiga orang profesor baru, Selasa (15/3/2022). Ketiga profesor baru ITS tersebut berasal dari tiga bidang ilmu berbeda sekaligus, yaitu dari Departemen Teknik Elektro, Departemen Kimia, dan Departemen Teknik Fisika.

Dengan bertambahnya lagi tiga orang profesor baru, maka jumlah profrsor ITS kini genap berjumlah 148 orang.

Dalam prosesi pengukuhan yang dipimpin langsung oleh Ketua Dewan Profesor (DP) ITS Prof Dr Ir Imam Robandi ini digelar secara hybrid. Prosesi digelar secara luring dengan dihadiri beberapa pimpinan tinggi ITS dan masing-masing keluarga dari ketiga profesor baru tersebut. Sedangkan kerabat, kolega, dan sivitas akademika ITS bisa mengikuti siaran langsung prosesinya yang disiarkan melalui kanal YouTube ITSTV.

Orasi ilmiah diawali oleh Prof Dr Eng I Made Yulistya Negara ST MSc dengan topik peneltian bertajuk Karakteristik Corona Discharge sebagai Deteksi Dini Kerusakan Peralatan Sistem Energi Listrik. 

“Sistem peralatan elektrik untuk transmisi energi listrik membutuhkan bahan isolasi sebagai pemisah bagian bertegangan dan tidak bertegangan,” jelas dosen Departemen Teknik Elektro ITS yang dikukuhkan sebagai profesor ke-146 ITS ini.

Bahan isolasi yang juga disebut bahan dielektrik ini sangat rentan terhadap medan listrik lokal. Salah satu penyebab medan listrik lokal yang tinggi ialah ketidakmurnian dan cacat pada bahan isolasi yang akan menimbulkan fenomena partial discharge (PD). Fenomena PD yang terjadi pada dielektrik gas inilah yang disebut dengan corona discharge. 

“Corona discharge ini perlu dideteksi sedini mungkin untuk menghindari kegagalan bahan dielektrik pada peralatan elektrik,” ungkap lelaki kelahiran Negara, Bali 1970 ini.

Editor : Ali Masduki

Follow Berita iNews Surabaya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut