get app
inews
Aa Read Next : Ramdhan Sananta Pemain Timnas Indonesia Resmi Kuliah di UM Surabaya

Periksa Kesehatan Gratis, Warga Semeru Dapat Bonus Minyak Goreng

Rabu, 23 Maret 2022 | 16:08 WIB
header img
Warga mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis bonus minyak goreng. (Foto: Ali Masduki/Pool)

LUMAJANG, iNews.id - Sungguh beruntung warga Desa Sumber Mujur Kecamatan Candipuro Lumajang. Warga yang tinggal di lereng Gunung Semeru ini mendapat berkah yang tidak disangka-sangka.

Ditengah hiruk pikuk langkanya minyak goreng, mereka malah mendapatkan minyak goreng gratis. Bahkan mereka juga mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis.

Kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis bonus minyak goreng itu merupakan program Gerakan Semeru Sehat, salah satu program Festival Literasi Semeru (FLS) 2022 yang diadakan Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya).

Program Gerakan Semeru Sehat merupakan program sosialisasi pentingnya hidup sehat dan pemeriksaan kesehatan bagi warga lereng Merapi. 
Acara yang dilakukan pada tanggal 23 Maret 2022 juga memberikan bonus kepada warga yang bersedia memeriksakan kesehatan dirinya. 

Manager Operasional FLS 2022, Junaidi Fery Efendi, menjelaskan Gerakan Semeru Sehat adalah bentuk perhatian kampus pada kondisi kesehatan warga di lereng Semeru.

Agenda yang dimulai dengan datang ke rumah warga secara langsung untuk sosialisasi hidup sehat, pemeriksaan gula darah, kolesterol dan pembagian minyak goreng. 

"Warga sangat antusias untuk datang dan memeriksa kondisi kesehatan mereka pada acara pemeriksaan kesehatan," katanya saat ditemui di lokasi acara.

Junaidi menambahkan, bahwa warga yang datang untuk periksa kondisi kesehatannya akan diberi bonus minyak goreng.

Pemberian minyak goreng ini bermanfaat kepada warga lokal di tengah kelangkaan minyak goreng saat ini. 

Misnati (40 tahun), warga lokal yang menjadi pengungsi bersama suami datang ke lokasi acara dengan antusias. Menurutnya, di awal-awal erupsi, ia sering mengeluh batuk karena menghirup abu vulkanik.

"Tangan, badan, dan kaki saya juga terasa linu sudah lama. Saya sangat bersyukur dengan adanya pemeriksaan kesehatan seperti ini. Kalau bisa diadakan setiap bulan sekali," ujarnya.

Selain itu juga, Dul Asis (60 tahun) seorang warga lokal yang beprofesi sebagai petani juga bersedia ikut mengantri. Di usianya yang sudah tua dan masih bekerja sebagai petani sering mengeluhkan pegal-pegal di seluruh tubuh. 

"Pemeriksaan ini sangat bermanfaat buat saya karena saya jarang periksa. Semoga kampus UM Surabaya selalu bermanfaat untuk masyarakat," ucapnya sambil menerima bonus minyak goreng.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut