Wujudkan Rumah Impian, BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo Sosialisasikan Program MLT dan Aplikasi JMO

SIDOARJO, iNews.id – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo berkolaborasi dengan RS Delta Surya dan Bank BTN menggelar sosialisasi aplikasi Jamsostek Mobile (JMO) serta Program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) kepada karyawan RS Delta Surya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta mengenai kemudahan layanan digital dan fasilitas pembiayaan perumahan yang terjangkau.

Acara yang berlangsung di Ruang Pertemuan RS Delta Surya pada Jumat (11/4/2025) tersebut dihadiri oleh Rina Nindyastuti, Kepala Bidang Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo; dr. Warih, Direktur RS Delta Surya; perwakilan Bank BTN; tim developer The Quality Group; serta manajemen dan karyawan RS Delta Surya.

Baca Juga

BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo Dorong Digitalisasi Layanan Lewat Sosialisasi JMO di RS Siti Khodijah

Rina Nindyastuti membuka acara dengan memaparkan manfaat program BPJS Ketenagakerjaan, termasuk jaminan sosial bagi pekerja dan kemudahan akses melalui digital. Sementara itu, dr. Warih menyampaikan apresiasi atas kolaborasi ini dan berharap karyawan dapat memanfaatkan layanan secara optimal.

Perwakilan Bank BTN menjelaskan secara rinci Program MLT, yang terintegrasi dengan Jaminan Hari Tua (JHT), menawarkan berbagai fasilitas pembiayaan perumahan dengan proses mudah dan suku bunga kompetitif.

Selanjutnya, perwakilan The Quality Group mempresentasikan keunggulan program perumahan yang bekerja sama dengan Bank BTN dan BPJS Ketenagakerjaan, termasuk skema pembiayaan yang fleksibel.

Baca Juga

BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo dan Kejari Sidoarjo Jalin Kerja Sama Pemulihan Hak Tenaga Kerja

Setelah sesi pemaparan, peserta dibimbing langkah demi langkah dalam mengunduh, menginstal, dan membuat akun di aplikasi JMO.

Arie Fianto Syofian, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sidoarjo, menegaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan meningkatkan layanan sekaligus mendorong pemanfaatan Program MLT yang menawarkan kemudahan dan bunga ringan.

"Aplikasi JMO dirancang untuk memberikan akses layanan real-time yang praktis," ujarnya.

Baca Juga

BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Perlindungan Jamsostek bagi Pekerja Desa di Jawa Timur

Fitur-fitur lengkap dalam JMO memberikan kemudahan bagi peserta dengan memungkinkan mereka untuk memantau status kepesertaan beserta rincian pembayaran iuran secara real-time. Selain itu, aplikasi ini memfasilitasi pembaruan data, proses pendaftaran, serta pengajuan klaim JHT secara praktis.

Peserta juga dapat mengakses simulasi perhitungan saldo Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP) untuk perencanaan keuangan yang lebih baik. Tidak hanya itu, JMO menyediakan fitur kartu digital dan berbagai layanan pendukung lainnya yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan peserta secara menyeluruh.

"Kami berharap JMO menjadi solusi terpadu (one-stop solution) yang meningkatkan pengalaman dan kepuasan pengguna," tambah Arie Fianto Syofian.

Baca Juga

Di Hari Jadi ke-166, Plt. Bupati Sidoarjo dan BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo Serahkan Santunan BPJSTK

Melalui aplikasi JMO, peserta dengan saldo JHT di bawah Rp10 juta dapat dengan mudah mengajukan klaim JHT secara online tanpa perlu datang ke kantor cabang. Aplikasi ini juga menghadirkan berbagai layanan tambahan yang bermanfaat, termasuk program perumahan pekerja dengan skema khusus serta promo menarik dari merchant rekanan BPJS Ketenagakerjaan.

Untuk memulai menggunakan semua fitur ini, aplikasi JMO tersedia untuk diunduh secara gratis melalui Google Play Store bagi pengguna Android maupun App Store bagi pengguna iOS.

Sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja, Program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) menyediakan berbagai fasilitas pembiayaan properti yang komprehensif.

Baca Juga

Inilah Komitmen UNEJ dalam Melindungi Mahasiswa KKN

Program ini mencakup empat jenis pembiayaan utama: Pinjaman Uang Muka Perumahan (PUMP) dengan plafon hingga Rp150 juta, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang dapat mencapai Rp500 juta, Pinjaman Renovasi Perumahan (PRP) maksimal Rp200 juta, serta Fasilitas Pembiayaan Pembangunan Perumahan (FPPP/KK) yang memberikan pembiayaan hingga 80% dari Rencana Anggaran Biaya (RAB) bagi pengembang.

Untuk dapat mengakses berbagai fasilitas ini, terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Pertama, peserta harus aktif dalam program Jaminan Hari Tua (JHT) minimal selama 1 tahun.

Kedua, perusahaan tempat peserta bekerja harus memiliki administrasi yang tertib dan terkini. Yang tak kalah penting, program ini khusus diperuntukkan bagi peserta yang belum memiliki rumah, sehingga benar-benar dapat membantu pekerja dalam mewujudkan impian memiliki tempat tinggal.

Dengan skema pembiayaan yang beragam dan persyaratan yang jelas, Program MLT hadir sebagai solusi nyata bagi pekerja dalam mengakses pembiayaan perumahan yang terjangkau dan terpercaya.

Editor : Ali Masduki