get app
inews
Aa Text
Read Next : Herpes Zoster, Ancaman Serius yang Dapat Dicegah dengan Vaksinasi untuk Dewasa

Jangan Salah! Inilah Sosok Dibalik Lancarnya Vaksinasi

Kamis, 24 Maret 2022 | 14:25 WIB
header img
Vaksinasi booster kepada keluarga TNI dan masyarakat umum di Jalan Kesatrian, Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis (24/03/22). (Foto: Pool)

SURABAYA, iNews.id - Pemerintah terus melakukan percepatan vaksinasi Covid-19. Seluruh lapisan masyarakat dikerahkan agar kekebalan komunal segera terbentuk. Namun, ada saja masyarakat yang masih enggan divaksin.

Tentunya, ada upaya agar masyarakat yang masih enggan divaksin akhirnya mau disuntik vaksin. Salah satu yang sangat berperan ditengah-tengah masyarakat untuk meyakinkan pentingnya vaksinasi adalah sosok Bintara Pembina Desa (Babinsa).

Seperti yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 0832/06 Karang Pilang Kodim 0832/Surabaya Selatan Sertu Subandi. Ia tidak lelah keluar masuk perkampungan untuk melakukan pendampingan, baik vaksin pertama, kedua hingga vaksinasi booster.

Bahkan Sertu Subandi juga ikut mengecek langsung pelaksanaan pemberian vaksinasi, memastikan warga mendapat perlindungan tersebut.

“Pendampingan yang kami laksanakan ini bisa dapat berjalan dengan baik, aman, dan sesuai tahapan bahwa vaksin tersebut sudah diberikan kepada warga,” katanya saat melaksanakan pendampingan vaksinasi dosis tiga atau booster kepada keluarga TNI dan masyarakat umum di Jalan Kesatrian, Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis (24/03/22).

Vaksinasi booster yang digelar di Klinik Kesatrian Denkesyah 05.04.04 Surabaya tersebut menyasar puluhan hingga ratusan orang per hari.

Terpisah, Dandim 0832, Letkol Kav Jacob Janes Patty mengatakan, vaksin booster gratis ini bertujuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh, mengingat virus Corona mudah sekali bermutasi. 

 Adapun syarat calon penerima sudah menerima vaksin Covid-19 dosis dua lebih dari 3 bulan dan dalam kondisi sehat saat screening.

“Syarat mengikuti vaksin booster, penerima vaksin sudah menerima vaksin Covid-19 lengkap yaitu dosis 1 dan dosis 2. Untuk dosis ketiga jaraknya 3 bulan dari vaksin dosis 2. Selain itu peserta berusia lebih dari 18 tahun ke atas,” katanya.

Lebih lanjut Dadim 0832 menegaskan, bahwa vaksin dosis tiga ini sangat penting bagi keselamatan masyarakat, dan diberikan secara gratis oleh pemerintah.

Untuk itu, Letkol Kav Jacob Janes Patty mengajak masyarakat, meski sudah mendapat suntikan vaksin, agar tetap menerapkan protokol kesehasan.

"Mari jaga kesehatan dan keselamatan diri serta orang disekitar kita dengan vaksin booster,” tandasnya.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut