UMKM Kini Bisa Punya Toko Online Hingga Kelola Bisnis Sendiri, Begini Triknya

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Dukungan terhadap pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kota Surabaya kembali diperkuat. PT Pos Indonesia (Persero) resmi meluncurkan platform digital terbaru bertajuk PosAja UMKM, sebuah inovasi teknologi yang dirancang untuk mempermudah pelaku UMKM mengelola bisnis mereka secara digital dari hulu ke hilir.

Peluncuran platform ini menjadi angin segar bagi pelaku usaha lokal yang selama ini masih terbatas dalam pemanfaatan teknologi. Melalui PosAja UMKM, mereka kini dapat mengelola produk, memantau stok, mengatur pesanan, hingga mengakses layanan pengiriman dalam satu sistem digital terintegrasi.

Baca Juga

UMKM Jadi Fokus Utama Rakernas IMA 2025, Perkuat Kolaborasi untuk Ekonomi Lebih Tangguh

“PosAja UMKM bukan sekadar marketplace. Ini adalah platform enabler yang memberikan kemudahan kepada UMKM, pebisnis online, dan pelaku e-commerce untuk mengelola bisnis mereka secara menyeluruh,” ujar Direktur Utama PT Pos Indonesia, Endy Pattia Rahmadi Abdurrahman, pada Selasa (5/8/2025).

Salah satu fitur unggulan yang ditawarkan adalah Storefront, yaitu layanan pembuatan toko online mandiri yang bisa dibagikan melalui media sosial, aplikasi pesan, atau kanal digital lainnya. Fitur ini memungkinkan pelaku usaha membangun identitas digital mereka sendiri, sekaligus memperluas jangkauan pasar tanpa bergantung sepenuhnya pada platform marketplace konvensional.

“Dengan Storefront, UMKM bisa memiliki toko online pribadi yang mudah dibagikan dan dikelola secara independen. Ini mendukung mereka untuk lebih dekat dengan pelanggan,” jelas Endy.

Baca Juga

BOLA Deli Berbagi Ilmu dan Keterampilan, Tingkatkan Kualitas Pelaku UMKM Kue Tradisional

Sementara itu, Direktur Bisnis Kurir & Logistik PT Pos Indonesia, Tonggo Marbun, menambahkan bahwa PosAja UMKM hadir sebagai solusi nyata untuk menyederhanakan proses bisnis UMKM dari awal hingga akhir.

“Kami ingin UMKM bisa mengelola semua proses — mulai dari stok, pesanan, hingga pengiriman — melalui satu dashboard yang mudah digunakan,” ungkap Tonggo.

Editor : Arif Ardliyanto