Misteri Potongan Tubuh Manusia di Jurang Pacet Mojokerto, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak
MOJOKERTO, iNewsSurabaya.id – Kasus penemuan potongan tubuh manusia di jurang Desa Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, terus memunculkan tanda tanya besar. Setelah warga menemukan potongan kaki pada Sabtu (6/9/2025), polisi kini menemukan bagian tubuh lain yang tercecer di sekitar lokasi kejadian.
Tim gabungan dari Polres Mojokerto bersama Polda Jatim langsung turun ke lapangan untuk melakukan penyisiran. Dengan bantuan anjing pelacak, petugas berhasil menemukan potongan tubuh lain berupa pergelangan tangan kanan dan beberapa gumpalan daging yang jaraknya sekitar 50 meter dari lokasi penemuan kaki.
“Berdasarkan hasil penyisiran menggunakan anjing pelacak, kami temukan pergelangan tangan kanan dan beberapa potongan daging manusia. Semuanya dalam kondisi terpisah dan berceceran,” ungkap Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP Fauzy Pratama, Minggu (7/9/2025).
Sejumlah potongan tubuh yang berhasil dikumpulkan telah dibawa ke laboratorium forensik untuk diteliti lebih lanjut. Hingga saat ini, polisi belum menemukan ciri khusus ataupun barang yang melekat pada potongan tubuh tersebut, sehingga proses identifikasi masih membutuhkan waktu.
“Kami masih terus menyisir lokasi, termasuk kemungkinan ada potongan tubuh lain yang belum ditemukan,” tambah Fauzy.
Penemuan ini membuat warga sekitar geger. Dugaan kuat mengarah pada kasus mutilasi, meski pihak kepolisian belum bisa memastikan kebenarannya. Polisi menegaskan penyelidikan masih berjalan untuk mengungkap identitas korban maupun pelaku yang terlibat.
Diketahui, potongan tubuh pertama kali ditemukan oleh Sulistyo (45), warga setempat yang sedang mencari rumput untuk pakan ternak. Saat itu ia mendapati potongan kaki manusia yang sudah membusuk di dasar jurang, lalu melaporkan temuan tersebut ke pihak berwajib.
“Begitu melihat potongan kaki, saya langsung memberi tahu keponakan saya dan segera melapor ke polisi,” cerita Sulistyo.
Saat ini, penyidik masih berfokus pada pencarian sisa tubuh korban dan pengumpulan bukti di lapangan. Kasus ini menjadi perhatian besar, mengingat temuan mengerikan tersebut berpotensi mengarah pada tindak pidana berat.
Polres Mojokerto mengimbau masyarakat tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada aparat kepolisian.
Editor : Arif Ardliyanto