Viral! Sekolah Anak Bangsa Surabaya Dicari Netizen, Fokus Karakter Banyak yang Ingin Gabung
SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Di tengah hiruk-pikuk Kota Pahlawan, sebuah gerakan pendidikan non formal mencuri perhatian publik. Namanya Sekolah Anak Bangsa atau akrab disapa Sekolah Abang. Sekolah ini lahir dari kepedulian sekelompok anak muda untuk memberikan kesempatan belajar bagi anak-anak pinggir jalan yang selama ini luput dari perhatian.
Fenomena ini viral setelah unggahan di media sosial Instagram menyebar luas. Hanya dalam waktu kurang dari 24 jam, ribuan netizen membanjiri kolom komentar dengan dukungan. Lebih dari 2.000 tanggapan masuk, mulai dari ajakan ikut menjadi relawan hingga pujian terhadap semangat para penggerak.
“Sistemnya volunteer apa gimana bun? Kalau mau gabung sebagai pengajar bisa?” tulis akun @nurnazama.
“Mantap, luar biasa. Semoga makin berkembang,” komentar akun @budisuyatno.
Respons positif ini menjadi bukti bahwa pendidikan alternatif seperti Sekolah Abang memiliki tempat tersendiri di hati masyarakat.

Sekolah Anak Bangsa bukanlah hal baru sepenuhnya. Gagasan ini merupakan pengembangan dari “Sekolah Rakyat” yang sudah lebih dulu hadir tahun 2024 lalu, digagas oleh Puti Guntur Soekarno, Anggota DPR RI Komisi X sekaligus cucu Bung Karno.
Menurutnya, perubahan nama menjadi Sekolah Anak Bangsa merupakan bentuk penghormatan kepada pemerintah yang telah menggunakan istilah Sekolah Rakyat.
“Sekolah ini sebenarnya sudah lama berjalan. Hanya saja kini kita perkuat kembali dengan semangat baru. Tujuannya tetap sama, yaitu memastikan anak-anak dari keluarga kurang mampu bisa merasakan haknya untuk belajar,” ujar Puti.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa pendidikan merupakan amanah konstitusi sebagaimana tercantum dalam Pasal 31 UUD 1945. “Saya mendukung penuh program pemerintah untuk memperhatikan pendidikan. Dengan Sekolah Anak Bangsa, kita fokus pada pengembangan karakter dan nilai kebudayaan yang melekat pada anak-anak,” tegasnya.
Sekolah Anak Bangsa kini menjadi ruang belajar alternatif yang tidak hanya mengajarkan membaca, menulis, dan berhitung, tetapi juga menanamkan nilai kebersamaan, cinta budaya, hingga kemandirian. Para relawan dari berbagai latar belakang hadir dengan sukarela, membawa energi positif untuk menemani anak-anak Surabaya menggapai cita-cita.
Viralnya sekolah ini seolah menjadi pengingat bahwa pendidikan bukan hanya urusan gedung megah atau kurikulum formal, tetapi juga tentang kepedulian. Sekolah Abang adalah cermin nyata bahwa setiap anak, di manapun berada, berhak mendapatkan cahaya ilmu dan harapan masa depan.
Editor : Arif Ardliyanto