PTN-BH Ancaman Serius Perguruan Tinggi Swasta, Kampus Merah-Putih Pakai Strategi Begini!

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Persaingan dunia pendidikan tinggi semakin ketat seiring bertambahnya Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH). Kondisi ini membuat Perguruan Tinggi Swasta (PTS) dituntut bergerak cepat dengan inovasi agar tetap diminati calon mahasiswa.

Fenomena tersebut menjadi bahasan utama dalam Rapat Kerja Bidang Akademik dan Non Akademik Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya yang berlangsung pada 18–19 September 2025. Agenda tahunan ini dijadikan forum strategis untuk merumuskan arah kebijakan kampus ke depan.

Baca Juga

Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Kampus Merah Putih dan UTHM Malaysia Sepakati Riset Bersama

Rektor Untag Surabaya, Prof. Dr. Mulyanto Nugroho, M.M., CMA., CPA., mengungkapkan berbagai prestasi yang telah ditorehkan kampus Merah Putih.

“Beberapa program studi sudah tersertifikasi AUN-QA, dan kami baru saja menambah guru besar ke-29 serta ke-30. Ke depan, kami fokus memperkuat peran internasional, baik melalui riset maupun pengabdian masyarakat,” jelasnya.

Ia menambahkan, Untag Surabaya pernah meraih hibah penelitian hingga puluhan miliar dari Kemendikbudristek. “Harapannya dosen-dosen bisa terus mengakses hibah serupa, sehingga Untag makin kokoh sebagai kampus rujukan di Indonesia,” ujarnya.

Baca Juga

30 Tim Ramaikan Kompetisi Keroncong UNCC 2025, Peserta Diikuti Pelajar Hingga Umum

Sementara itu, Wakil Rektor II Untag Surabaya, Supangat, M.Kom., Ph.D., ITIL, COBIT, CLA, CISA, menekankan pentingnya pengelolaan keuangan secara profesional di tengah kondisi sulit yang dialami banyak PTS.

Editor : Arif Ardliyanto