get app
inews
Aa Text
Read Next : Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Kampus Merah Putih dan UTHM Malaysia Sepakati Riset Bersama

Strategi Kampus Merah Putih Masuk Kelas Dunia, Ajak Universitas Australia-Filipina Diskusi Bareng

Rabu, 29 Oktober 2025 | 07:26 WIB
header img
Untag Surabaya memantapkan Langkah untuk Menuju Kampus Bertaraf Dunia Lewat Kolaborasi Internasional. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya terus menunjukkan komitmennya sebagai Kampus Merah Putih yang berdaya saing global. Setelah meraih predikat Kampus Unggul, kini Untag memperkuat langkah menuju internasionalisasi pendidikan tinggi dengan menggandeng akademisi dari berbagai negara.

Langkah strategis tersebut diwujudkan melalui kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertema kerja sama riset lintas negara, yang digelar pada Selasa, 28 Oktober 2025, di Ruang Rapat Rektorat Gedung R. Ing. Soekonjono, lantai tiga Untag Surabaya.

Acara ini menghadirkan tiga pakar internasional, yakni Prof. Ian Buchanan dari University of Wollongong (Australia), Prof. Dr. Jessie Barot dari National University (Filipina), dan Prof. Dr. I Ketut Artawa dari Universitas Udayana (Indonesia). Hadir pula jajaran pimpinan Untag Surabaya, dekan fakultas, Badan Kerja Sama, serta Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM).

FGD ini menjadi tindak lanjut dari keberhasilan konferensi internasional “Cultural Dialogues: English Studies in a Globalized World”, yang tahun ini mempercayakan Untag Surabaya sebagai tuan rumah penyelenggara keempatnya di Indonesia.

Rektor Untag Surabaya, Prof. Dr. Mulyanto Nugroho, M.M., CMA., CPA., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian penting dari strategi internasionalisasi kampus.

“Momentum ini perlu dimanfaatkan untuk memperluas jejaring kerja sama global, melalui kolaborasi penelitian, publikasi bersama, serta program pertukaran mahasiswa,” ujarnya.

Dalam sesi diskusi, Prof. Dr. Jessie Barot menyampaikan ketertarikannya menjalin kemitraan dengan Untag Surabaya.

“Sebagai Kepala Divisi Penelitian di National University Filipina, saya melihat potensi besar untuk kolaborasi lintas negara. Forum seperti ini membuka peluang untuk bertukar gagasan dan memperkuat riset antaruniversitas,” katanya.

Sementara itu, Eka Marliana, S.T., M.Eng., selaku Ketua Bidang Pengembangan Program dan Akreditasi Internasional Untag Surabaya, menyoroti pentingnya memahami mekanisme kerja sama yang diterapkan masing-masing universitas mitra.

Menanggapi hal itu, Prof. Jessie menegaskan bahwa kolaborasi internasional idealnya bersifat saling menguntungkan. Biasanya dimulai dari diskusi kecil, kemudian berkembang menjadi proyek penelitian dan publikasi bersama di jurnal bereputasi.

Ketua Badan Kerja Sama Untag Surabaya, Prof. Dr. Slamet Riyadi, M.Si., Ak., CA., CTA., mengungkapkan bahwa Untag telah menjalin kerja sama internasional dengan beberapa negara ASEAN.

“Kami memiliki kolaborasi dengan universitas di Thailand, mahasiswa dari sana magang di Untag, begitu pula mahasiswa kami yang magang di Jepang. Dosen kami juga terlibat penelitian bersama dengan akademisi dari Malaysia,” jelasnya.

Selain itu, Dr. Achmad Yanu, S.T., MBA., Ketua Pusat Penelitian Untag Surabaya, turut membahas fokus riset yang sedang dikembangkan oleh mitra luar negeri.

Menanggapi hal tersebut, Prof. Ian Buchanan menekankan pentingnya riset yang mendukung Sustainable Development Goals (SDGs).

“Kami menyambut baik kerja sama yang dapat berkontribusi pada pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan,” katanya.

Sedangkan Prof. Dr. I Ketut Artawa menilai, kunci utama keberhasilan kolaborasi internasional terletak pada hubungan personal yang baik antar dosen dan peneliti.

“Hubungan yang dilandasi kepercayaan dan komunikasi terbuka akan memperluas kesempatan kolaborasi dengan universitas ternama dunia,” tuturnya.

Melalui kegiatan ini, Untag Surabaya menegaskan komitmennya untuk memperkuat jejaring akademik global sekaligus meneguhkan identitasnya sebagai kampus nasionalis yang siap bersaing di tingkat dunia.

Kampus Merah Putih ini terus memperluas kolaborasi riset, mempererat kemitraan internasional, dan menyiapkan lulusan berdaya saing global yang mampu berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan dunia.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut