Lewat Teknologi Tepat Guna, Kampus di Surabaya Ini Angkat UMKM Jadi Lebih Produktif
SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Sentuhan teknologi kini mulai dirasakan oleh pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Surabaya. Melalui Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM), tim dosen dari Universitas Wijaya Putra (UWP) berhasil menghadirkan inovasi sederhana namun berdampak besar: mesin pembagi adonan kue otomatis.
Program ini menyasar UMKM “JM Donat Kentang” milik Ibu Mimik Rukmiasih, warga Pondok Benowo Indah, Surabaya Barat. Selama ini, Mimik menjalankan usahanya dengan cara tradisional—membagi adonan secara manual menggunakan tangan dan timbangan kecil. Proses ini memakan waktu lama dan hasil donat sering kali tidak seragam.
Namun, kondisi itu berubah ketika tim dosen UWP datang membawa solusi teknologi tepat guna. Mereka memperkenalkan mesin pembagi adonan otomatis yang mampu menggandakan kapasitas produksi tanpa mengorbankan kualitas.
“Sekarang waktu produksi bisa hemat hampir separuh. Dulu butuh sekitar tiga jam untuk menyelesaikan satu adonan besar, sekarang hanya satu setengah jam. Hasil donat juga lebih seragam dan rapi,” ungkap Mimik penuh semangat saat ditemui di rumah produksinya.

Tak hanya memberi alat, tim dosen juga melakukan pendampingan bisnis menyeluruh. Mereka mengajarkan pencatatan keuangan sederhana, perhitungan laba-rugi, hingga strategi pemasaran digital lewat media sosial. Bahkan, kemasan produk pun didesain ulang agar tampil lebih menarik dan sesuai standar keamanan pangan.
Editor : Arif Ardliyanto