Beberapa catatan yang disampaikan Yasonna adalah pertama saatnya kembali fokus bekerja khususnya pencapaian target kinerja (tarja) semeter II tahun 2022. Kita hampir di pertangahan tahun. Tarja, lanjut Yasonna, harus diselesiakan secara baik dan dapat dipertanggungjawabkan realisasi anggaran sesuai dengan disbursement plan yang telah dibuat. "Laksanakan janji kinerja yang telah ditetapkan secara optimal dengan tetap mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas," urainya.
Selanjutnya, Yasonna berpesan kepada jajarannya agar menjadikan semangat semakin PASTI dan BerAKHLAK sebagai tata nilai dan landasan dalam berkinerja. Sehingga mampu memberikan pelayanan terbaik bagi bangsa dan negara. Semangat kerja dan pengabdian harus terus diperbaharui. "Tantangan semakin berat, pola kerja harus semakin baik. Kerja keras, kerja cepat, dan kerja produktif," terangnya.
Pada poin ketiga, Yasonna menegaskan bahwa pandemi COVID-19 belum berehakhir. Apalagi sekarang ada penyakit baru hepatitis akut yang menyerang anak-anak. "Bagi pegawai yang punya anak kecil harus memantau keehatannya. Terapkan prokes ketat," tuturnya.
Terakhir, menkumham menegaskan bahwa jajarannya agar tetap menjaga integritas dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. Momentum idulfitri harus dimaknai dengan tidak ada lagi kesalahan yang pernah terjadi. Waktu yang diberikan untuk me-refresh diri harus benar-benar menunjukkan manfaatnya.
Editor : Arif Ardliyanto