KEDIRI, iNews,id - Kenaikan kasus hepatitis akut pada anak di sejumlah daerah, namun di Kota Kediri masih nihil laporan kasus tersebut. Hal tersebut dipastikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri, dr. Fauzan Adima.
Salah satunya Dinkes Kota Kediri kunjungi sedikitnya 10 sekolah dasar di Kota Kediri, guna mensosialisasikan kewaspadaan terhadap penemuan kasus Hepatitis Akut (Acute Hepatitis of Unknown Pateology) di Indonesia.
“Karena pada umumnya penyakit Hepatitis ini menyerang anak-anak usia 15 tahun kebawah, utamanya usia 10-12 tahun maka kami bergerak cepat, diawali dengan sosialisasi kepada para siswa, guru, dan wali murid guna meningkatkan kewaspadaan,” terang dr. Fauzan Adima, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri, Kamis (12/5).
Meski demikian, Fauzan mengimbau agar masyarakat tenang dan tidak panik, namun tetap waspada agar tak sampai terjangkit hepatitis akut. Menurutnya, ada cara paling mudah agar tidak tertular penyakit tersebut, yakni dengan menerapkan pola hidup sehat.
“Di antaranya makan makanan bersih, sehat, selalu cuci-tangan, pakai alat-makan sendiri-sendiri, dan jika buang air besar di tempat yang disediakan,” ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima
Editor : Arif Ardliyanto